Toyota Limo "Hilang" dari Pasar Taksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Seiring perubahan desain yang makin canggih, Toyota Vios yang dijadikan basis model taksi, Limo, semakin menjauh dari pasar. Dipantau dari data wholesales Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), suplai Vios menjadi taksi terakhir terjadi pada 2016.

Sepanjang 2017 sampai Vios facelift meluncur pada awal April lalu, tidak ada satupun Limo yang terjual.

Wakil Presiden Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto saat ditemui di Jakarta, Kamis (3/5/2018), menjelaskan masih membuka permintaan Limo dari perusahaan taksi. Meski begitu akan dipenuhi dengan stok lama.

“Masih ada yang pesan, jumlahnya sangat kecil dari perusahaan taksi,” kata Henry.

Baca juga : Mitsubishi Menolak Bikin Xpander Jadi Taksi

Ghulam/Otomania Unit Toyota LImo yang sudah siap dijual.

Indikasinya TAM tidak mau menjadikan Vios facelift yang mendapat perubahan besar pada interior serta punya paddle shift, tujuh kantong udara, Vehicle Stability Control, Hill Start Assist, dan Emergency Brake Signal (EBS), sebagai basis limo.

Henry mengatakan sedang terjadi tren pasar taksi, bergeser dari sedan menjadi low MPV. Henry bilang sekarang TAM menawarkan Avanza Transmover 1.3L sebagai taksi.