Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Baut, BMW "Recall" Ribuan Unit R NineT

Kompas.com - 31/08/2017, 13:31 WIB
Stanly Ravel

Penulis

New York, KompasOtomotif - National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) mengumumkan recall untuk BMW R NineT. Dikutip dari Drivespark.com, sekitar 3.368 unit R nineT produksi 2014-2017 yang beredar di Amerika Serikat harus di recall guna menjalankan perbaikan.

Penarikan ini dilakukan akibat adanya masalah yang ditemui NHTSA pada baut pivot lengan ayun yang tidak mengunci secara semestinya. Saat motor digunakan berjalan, baut tersebut berpotensi kendur atau melonggar sendiri yang memberikan dampak fatal bagi pengendara.

Dugaan sementara masalah tersebut terjadi akibat kesalahan dalam proses produksi dari pemasok. Rangkaian baut yang menghubung ke pin pivot bagian kanan sasis berpotensi terlepas, akibat ketidak sempurnaan dalam proses pemasangan atau spesifikasi yang tidak sesuai sehingga berdampak pada stabilitas motor.

Menanggapi hal ini, BMW Motorrad segera mengambil sikap untuk menginformasikan masalah ini pada semua pemilik R nineT di Amerika Serikat. Pihak diler pun akan melakukan perbaikan dengan mengganti baut pin pivot bagi motor yang bermasalah secara cuma-cuma.

Baca : BMW R NineT Racer, Kental Nuansa Klasik

Single swing arm Paralever ciri khas BMW Motorrad di R NineT.Febri Ardani/KompasOtomotif Single swing arm Paralever ciri khas BMW Motorrad di R NineT.

Proses recall direncanakan mulai berjalan pada 9 Oktober mendatang. Kasus penarikan motor BMW bukan yang pertama kali untuk tahun ini, sebelumnya Motorrad pernah melakukan perbaikan untuk R1200GS dan Adventure akibat masalah pada garpu depan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau