Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMW Cari Modal untuk Investasi Mobil Listrik

Kompas.com - 22/03/2017, 08:42 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Munich, KompasOtomotif – Perkembangan teknologi di dunia otomotif, menuntut pabrikan untuk gencar melakukan riset dan pengembangan produk agar tak ketinggalan. Namun, butuh biaya besar untuk mendanai aktivitas tersebut, sampai menjadi produk yang bisa dipasarkan.

Salah satu raksasa otomotif asal Jerman misalnya,BMW, yang berencana menggenjot penjualan di 2017. Dari hasil ini akan digunakan sebagai modal merombak sistem produksi untuk mobil listrik. Mengutip Autonews.com, Selasa (21/3/2017), fokus akan dikerucutkan dengan menaikkan volume produksi truk ringan yang membawa keuntungan besar.

"Sistem pemindah daya (drivetrain) yang sepenuhnya listrik akan diintegrasikan ke dalam core brand kami," ujar Harald Krueger, CEO BMW dalam konferensi pers, Selasa (21/3/2017).

BMW i yang merupakan sub-brand untuk kendaraan listrik (EV/Electric Vehicle), sampai saat ini masih diproduksi, tetapi pada jalur terpisah, dan volume produksi yang kecil.

Ke depan, mereka berharap bisa menjual 100.000 mobil plug-in hybrid dan kendaraan listrik tahun ini, untuk memperluas lineup model full-electric selain mobil kota i3. Bahkan, BMW juga berencana untuk menambahkan model listrik di merek Mini, pada 2019 dan menyematkan battery-driven di BMW X3 di 2020.

Krueger mengatakan, mereka menargetkan ada kenaikan volume penjualan, revenue, dan keuntungan perusahaan sebelum pajak di tahun ini, dengan laba atas penjualan yang naik dari 8 sampai 10 persen dari bisnis otomotifnya.

Awal bulan ini, BMW baru saja melaporkan hasil keuangan 2016, dengan laba sebelum bunga dan pajak (earnings before interest and tax/EBIT) yang turun 2,2 persen, menjadi 9,39 miliar euro atau Rp 135,15 triliun, di mana revenue naik menjadi 94,16 miliar euro atau Rp 1.354 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau