Jakarta, KompasOtomotif – Penjualan mobil nasional tahun ini dirasa tidak bergairah seperti prediksi. Naik turunnya hasil bulanan membuat perkiraan angka total sampai akhir tahun nanti hanya bisa pas-pasan.
Awal tahun ini Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) memprediksi total penjualan nasional menyentuh 1.050.000 unit. Menyelisik data Gaikindo pada Januari – Oktober, hasil rekaman penjualan para agen tunggal pemegang merek yang jadi anggota mencapai 874.703 unit.
Skor itu meningkat jika dibanding periode yang sama tahun lalu, tetapi naiknya hanya 2,5 persen (853.089 unit).
“Ini sepertinya sudah pas-pasan, di kisaran 1.040.000 unit. Enggak beda jauhlah,” ucap Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gaikindo, Selasa (6/12/2016), mengutarakan perkiraan hasil pada akhir tahun.
Secara garis besar, jelas Kukuh, tahun ini konsumen menahan pembelian. Tandanya, ketika diberikan stimulus pameran Gaikindo Indonesia Auto Show pada Agustus lalu, penjualan bulanan bisa melonjak.
Pada Juli, 61.893 unit kendaraan terjual. Lantas meninggi menjadi 96.291 unit pada Agustus. Sayangnya, kata Kukuh, menjelang akhir tahun sulit lagi menanjak.
Kukuh menyampaikan, data penjualan dari ATPM pada November belum semua dilaporkan, jadi hasil selama 11 bulan belum lengkap. Jika data sudah tersedia maka prediksi angka penjualan tahun ini bakal semakin kuat.
Data wholesales Gaikindo 2016:
Bulan |
Hasil (unit) |
Januari |
85.003 |
Februari |
88.208 |
Maret |
94.093 |
April |
84.770 |
Mei |
88.567 |
Juni |
91.489 |
Juli |
61.893 |
Agustus |
96.291 |
September |
92.543 |
Oktober |
91.846 |
Total |
874.703 |