Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perang Dingin Rossi dan Marquez "Pecah" di Qatar

Kompas.com - 17/03/2016, 17:12 WIB
Aditya Maulana

Penulis


Doha, KompasOtomotif
– Perang dingin seakan pecah antara Valentino Rossi dan Marc Marquez, jelang seri perdana MotoGP 2016, di Sirkuit Losail, Qatar, akhir pekan mendatang (20/3/2016). Kedua pebalap yang terlibat perseteruan sengit di musim lalu ini, akhirnya duduk dalam satu ruangan untuk pertama kalinya, pasca bentrokan fisik dan perang komentar.

Kedua pebalap ini seakan saling menahan diri, mencoba mematuhi regulasi yang ditentukan pihak penyelenggara balapan. Dorna melarang pebalap dalam konferensi pers untuk membahas insiden pada musim sebelumnya, Selain itu juga, dilarang membandingkan perbedaan pemasok ban antara Michelin dan Bridgestone.

Pebalap Italia berusia 37 tahun ini seolah menutup peluang akan terulangnya insiden Rossi-Marquez pada musim ini. Rossi mengaku bangga ketika dirinya disamakan dengan (insiden atau rivalitas) pebalap legendaris Agostini/Hailwood dan Senna/Prost. 

"Tapi saya pikir tidak ada yang spesial akan terjadi dalam lintasan, saya pikir semuanya akan sama saja. Semuanya (pebalap) akan mencoba memberikan kekamouan maksimum untuk bisa di depan, tanpa mengangga ada yang lebih 'spesial'," kata Rossi dilansir laman crash.net, Kamis (17/3/2016).

Pebalap asal Italia itu melanjutkan, dirinya juga sudah beranjak dari kekecewaan hasil balapan terakhir di musim lalu. Rossi akan fokus untuk MotoGP 2016 yang dalam hitungan hari akan mulai bergulir.

“Saya pikir balapan-balapan terakhir tahun lalu sudah menambah sesuatu yang beda dibandingkan biasanya. Secara pribadi, akhirnya bisa berbeda dan lebih baik, dan saya lebih suka menang daripada kalah,” ujar Rossi.

“Yang sudah terjadi di masa lalu biarkan belalu dan bagusnya adalah sekarang kami berada di sini akan berusaha untuk kembali bersaing dengan baik di musim ini,” ungkap Rossi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com