Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Ferrari Harus Bisa Berbaur dengan Masyarakat

Kompas.com - 30/01/2016, 11:45 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis


Jakarta, KompasOtomotif –
Kegiatan touring perdana Ferrari Owners Club Indonesia di awal tahun 2016 ini, mendapat perhatian dari Ketua Umum IMI (2011-2015) Nanan Soekarna. Pria yang juga sebagai penasehat FOCI ini, turut hadir dalam pelepasan rombongan FOCI dari Jakarta menuju Cipali, Cirebon dan Bandung.

Nanan Soekarna mengatakan, setidaknya ada empat pesan bagi para peserta, agar kegiatan ini berimbas posisif bagi masyarakat, tanpa menimbulkan kebar-kabar negatif. Ini juga nantinya akan menjadi contoh baik bagi pengguna supercar lainnya.

“Pertama yaitu FOCI harus mengubah sikap eksklusif menjadi inklusif. Di mana kita semua tidak memiliki perbedaan dengan masyarakat lain, meski kita punya Ferrari mereka tidak. Jadi berbaur dalam kebersamaan (inklusif),” ujar Nanan, Jumat (29/1/2016).

Kemudian kedua, lanjut Nanan, karakter individual dihilangkan dan berganti menjadi lebih “sosial”. Maksudnya di sini yaitu jangan hanya bersenang-senang sendiri saja dalam touring, tetapi juga sebaiknya ada sesuatu yang diberikan kepada masyarakat yang kurang beruntung, tentunya di daerah yang dikunjungi.

“Setelah itu, hubungan vertikal diubah menjadi horizontal. Di mana artinya kesenjangan sosial yang hierarkis dari atas ke bawah seharusnya hilang dan berganti dengan kesetaraan. “Saat konvoi buka kaca mobil, kita coba berkomunikasi dengan para masyarakat. Misalnya dengan melambaikan tangan, menyapa dan melontarkan senyum ramah,” ujar Nanan.

Terakhir lanjut Nanan, yaitu diharapkan rombongan touring ini bisa mengubah pola pikir terkat pengawalan. “Perlu diperhatikan, pengawalan ini bukan kecepatan, namun bagaimana dalam kondisi touring, ketertiban, keselamatan dan kenyamanan jalan tetap terjaga.  Tanpa ada usir-mengusir di bagian depan rombongan kepada pengendara lain,” ucap Nanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau