Turin, KompasOtomotif — Audi sedang kebingungan mencari nama untuk SUV kompak entry level terbarunya. Merek premium di bawah payung Grup VW ini enggan menggunakan nama "Q1" untuk model barunya ini karena dianggap kurang sesuai dan mau memilih "Q2". Masalahnya, nama Q2 sudah dipatenkan oleh Alfa Romeo di bawah naungan Fiat Chrysler Automobile (FCA).
Sumber internal perusahaan menyatakan, Audi menghindari nama Q1 karena nama ini terlalu melekat dengan mobil kompak A1. Sedan A1 diproduksi menggunakan sasis VW Polo yang dari segi dimensi ukurannya lebih kecil dari Q1.
Audi menggunakan lambang "Q" untuk semua model crossover dan SUV di pasar, mulai dari Q3, Q5, dan Q7. Audi kemudian menyatakan tengah menyiapkan model baru Q1 di pabrik Ingolstadt, Jerman, mulai 2016.
SUV lima pintu Q1 akan mencakup segmen di bawah Q3 dan bersaing dengan rival, semacam Mini Countryman dan sebagainya. Tetapi, nama Q1 kemudian dianggap kurang cocok dan Audi berminat memilih Q2 sebagai nama SUV barunya itu.
Karena masalah dimensi, Audi kemudian dikabarkan mau mendekati Fiat untuk meminta nama Q2, tetapi sayang tidak mendapat jawaban pasti. Audi bahkan mengaku rela mengeluarkan dana tidak sedikit untuk bisa memiliki hak atas nama model itu.
Perseteruan bos kedua perusahaan, CEO FCA Sergio Marchionee dan Komisaris Utama Volkswagen Ferdinand Piech, sudah pernah terjadi sebelumnya ketika bersaing atas Alfa Romeo.
Ketika dikonfirmasi soal ini, FCA kepada Automotive News Europe, Senin (26/1/2015), mengatakan, belum ada langkah pendekatan yang dilakukan Audi menyangkut nama model.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.