Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Siapkan Hukuman Berat untuk Mobil Boros

Kompas.com - 17/10/2014, 19:00 WIB
Agung Kurniawan

Penulis

Shanghai, KompasOtomotif - Pemerintah China bakal memberikan hukuman berat bagi produsen otomotif jika terbukti tidak bisa memenuhi standar wajib rata-rata konsumsi bahan bakar untuk kendaraan penumpang mulai 2015. Ancaman berupa pemberhentian produksi secara paksa sekaligus menyebut nama merek ke media yang terbukti melanggar.

Langkah-langkah hukum sudah disampaikan sebelumnya memang disiapkan untuk mendukung upaya pemerintah pusat China untuk melawan polusi sekaligus mendorong perkembangan teknologi ramah lingkungan. Pemerintah mendorong produsen mobil, baik lokal dan asing untuk memperbesar pemasaran model-model teknologi tinggi seperti hibrida dan mobil listrik di China.

Dalam regulasi emisi yang berlaku di China, dibuat setara dengan yang akan berlaku di Amerika Serikat, Eropa, dan Jepang. Level konsumsi yang wajib dipenuhi adalah 34 mpg atau 6,9 per 100 km atau 14,49 kpl mulai 2015 dan 47 mpg (5 liter per 100 km atau 20 kpl) mulai 2020. Regulasi ini mulai berlaku 1 November mendatang.

Selain dua ancaman sebelumnya, pemerintah China juga akan menolak pengajuan ekspansi pabrik dari produsen mobil yang terbukti melanggar. Regulasi ini diterbitkan di bawah koordinasi lima lembaga pemerintahan, antara lain Kementerian Industri dan Teknologi Informasi.

James Chao, direktur IHS Automotive, lembaga peneliti otomotif, mengatakan persyaratan emisi yang ditetapkan untuk 2015 sepertinya tidak akan sulit diikuti sebagian besar produsen otomotif di China. "Pasalnya, mayoritas pabrikan, memang berniat berhemat, diproyeksikan akan bisa memenuhi persyaratan yang ditetapkan," beber Chao, dilansir Reuters (16/10/2014).

Polusi
Pemerintah China telah mengambil langkah-langkah serius untuk melawan gangguan polisi yang terjadi di negaranya. Salah satu cara yang efektif dilakukan adalah dengan membatasi pembelian mobil baru di kota-kota besar dan menawarkan insentif menual mobil listrik.

Tahun lalu, 85 pabrikan mobil yang ada di China melakukan pengukuran rata-rata konsumsi BBM. Hasilnya, sekitar 30 persen dari seluruh pabrik yang diperiksa, mayoritas merek lokal, gagal memenuhi standar emisi yang ditetapkan untuk 2013.

Pemerintah belum menyediakan hukuman karena pelanggaran itu, tetapi mulai tahun depan kondisinya akan berbeda. Pada perhitungan tahun lalu, total 13 importir, termasuk General Motors, Nissan Motor Corporation, Porsche, dan Hyundai Motor juga gagal memenuhi target yang ditetapkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau