Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Rasanya Menunggangi Yamaha R25 untuk Aktivitas Harian

Kompas.com - 23/06/2014, 16:43 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing cukup sukses menanamkan citra positif untuk R25. Berkali-kali disebut, sepeda motor ini ”serbabisa” hingga diberi tagline superbike you can ride every day”. Tak hanya siap melayani penunggangnya melesat di sirkuit, tetapi juga diklaim nyaman untuk penggunaan sehari-hari. Jelas, ini harus dibuktikan!

KompasOtomotif berkesempatan lebih intim dengan pesaing Kawasaki Ninja 250FI dan Honda CBR250R itu beberapa waktu lalu dalam aktivitas sehari-hari. Menggeber sepeda motor dengan dimensi cukup besar memang harus lebih berkonsentrasi. Bayangan awal, bakal repot di kemacetan, panas, tidak nyaman karena bertenaga besar, dan sebagainya.

Posisi
Sebelum ke performa, soal posisi duduk perlu diukur lebih dulu. Ini penting karena ada hubungannya dengan pengendaraan jarak jauh dan macet khas kota besar. Semakin tidak nyaman posisi duduknya, semakin cepat lelah si pengendara. Dan R25 memberikan riding position yang santai.

Jok rendah dengan setang tak terlalu jauh. Pijakan kaki tak terlalu ke belakang. KompasOtomotif dengan tinggi 172 cm dan berat 71 kg cukup nyaman dengan posisi duduk ini, meski kaki akan sedikit jinjit untuk menapak.

Setang model jepit biasanya bikin capek, tapi karena dikombinasi posisi duduk yang baik, kekhawatiran pegal-pegal khususnya pada pergelanan tangan bisa diredam. Ditambah dengan jok empuk dan kopling ringan, sungguh berguna ketika macet sedang ”lucu-lucunya”.

Kompas.com/Roderick Adrian Moses Kelebihan dibanding kompetitor adalah panel meter lengkapnya yang seperti mobil.

Handling
Kelebihan lain, meski berdimensi cukup besar, tapi sepeda motor ini seolah menjadi tunggangan yang ”penurut”. Yamaha mendesain khusus sasis baru yang karakternya ringan untuk diajak bermanuver. KompasOtomotif tidak merasa ada kesulitan menggerakan setang di jalanan padat. Untuk memutar juga tidak sulit dengan radius putar kecil untuk sepeda motor 250cc full fairing.

Kenyamanan pengendalian itu didukung dengan suspensi belakang yang karakternya empuk. Meski demikian, Yamaha berhasil membuat suspensi ini juga bisa diajak kencang (bagi yang doyan ngebut). Suspensi bisa disetel lebih keras untuk mengatasi kelehaman handling di kecepatan tinggi.

Kompas.com/Roderick Adrian Moses Suara khas mesin dua silinder cukup merdu mengiringi perjalanan.

Performa
Performa maksimum sudah dibahas dalam pengetesan di Sirkuit Sentul. Untuk penggunaan sehari-hari tak harus diukur dengan top speed atau kecepatan akselerasi. Yang pasti, kenyamanan di kecepatan rendah harus diakui, R25 menjadi yang terbaik.

Klaim tenaga mencapai 35,54 PS @12.000 rpm dan torsi 22,6 Nm @10.000 rpm. Diamater piston (bore) 60mm dan langkah (stroke) 44,1mm. Dari spek tersebut bisa dilihat, entakkan tenaga akan dirasakan di putaran menengah ke atas. Meski demikian, putaran bawahnya juga masih bisa diajak menyalak.

Jalan santai di kecepatan rendah sangat halus, menunjukkan torsi yang besar. Mesin tak meminta downshift dan ”ndut-ndutan” jika kecepatan terlalu rendah. Untuk kondisi macet dan padat, ini nyaman banget! Sesekali digeber dan karakter aslinya mulai kelihatan. Ketika rpm menyentuh angka 7.000-8.000, kapan pun handel gas diputar, seketika tenaga bisa mudah disemburkan.

Fitur
Kelebihan lain, R25 dibekali dengan speedometer yang memberikan informasi lengkap, mirip panel meter pada mobil. Jarum rpm ada di kiri, sementara kecepatan ditampilkan secara digital di bagian kanan.

Dalam bagian kecil, informasi bisa digant-ganti, mulai konsumsi bahan bakar rata-rata, konsumsi bahan bakar real time, odometer, tripmeter hingga 2 hitungan, sampai jarak yang bisa ditempuh dengan menggunakan bahan bakar yang tersisa.

Setelah digeber sehari-hari dengan total jarak 375 km, MID menunjukkan bensin yang digunakan 20 kpl. Kalau dihitung manual dengan metoda full to full, hitungannya malah lebih irit, mencapai 23,1 kpl.

Kesimpulan
R25 memberikan berbagai kelebihan untuk membuktikan bahwa sepeda motor ini cukup nyaman digunakan sehari-hari. Dengan performa mumpuni, suara khas mesin dua silinder yang lebih merdu, dan kenyamanan yang ternyata cukup baik, tagline superbike you can ride every day layak disematkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau