Hannover, KompasOtomotif – Untuk orang yang mempunyai sosok minibus ini dan merasa sangat fanatik, dipastikan VW Kombi tak hanya dianggap sebagai mobil belaka, tetapi bagian dari anggota keluarga. Inilah salah satu kendaraan terpopuler di dunia, menjadi bagian dari budaya, bahkan sanggup menciptakan gaya hidup baru.
Sayang, VW memutuskan tak lagi memproduksi Kombi karena berbagai alasan. Produksi terakhir pun sudah dikirim ke Museum VW di Hannover, Jerman. Namun, produsen berhasil membuat momen perpisahan menjadi spesial. Video berdurasi sekitar 4 menit berjudul ”Kombi Last Whises” itu sangat mengena dan menyentuh hati.
Digambarkan, dalam perjalanan menuju Hannover, Kombi produksi terakhir menceritakan sejarah kehidupannya sejak lahir, yakni sekitar tahun 1940-an. Dia berjalan sembari mengunjungi teman-temannya yang dianggap berhasil mengangkat derajat atau menjadi berkesan, dan memberi hadiah perpisahan. Narasi diisi oleh Kombi itu sendiri, digambarkan seorang nenek berusia 74 tahun.
Diciptakan oleh pria Belanda bernama Ben Pon, Kombi pun mengarungi dunia dengan banyak cerita. Mulai diajak keliling dunia oleh pasangan Irlandia ke 25 negara, menjadi ikon piala dunia Mexico oleh seorang penggila bola, sebagai saksi lahirnya gadis cantik yang akhirnya diberi nama Kombi, hingga dibawa ke Woodstock dengan bodi yang dicat.
Setelah bertemu teman-teman spesial itu, harapan terakhir Kombi adalah menuju Belanda, menemui anak Ben Pon, yang dianggap sebagai saudara laiki-lakinya untuk mengucapkan selamat tinggal. Bagaimana perasaan Kombi? Secara mengejutkan, dia tidak sedih, justru mendapatkan kesan yang membuat hatinya bahagia.
Simak video lengkap yang menyentuh di bawah ini:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.