Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lotus di Persimpangan Jalan

Kompas.com - 27/12/2011, 17:48 WIB

Salah perusahaan mobil terkemuka asal Amerika yang memanfaatkan desain Lotus adalah Tesla. Sejak 2008, sasis Lotus digunakan oleh Tesla untuk Roadster yang dijual 109.000 dolar AS (hampir Rp 1 miliar). Chrysler LLC juga pernah berencana mengontrak Lotus untuk membuat mobil listrik sebelum bangkrut pada 2009.

Contoh kehebatan teknologi Lotus,  model  Elise hanya berbobot 912 kg dan menjadi mobil sport teringan yang dijual di Amerika Serikat. Sebagai pembanding, Porsche Cayman  1.330 kg dan Mazda MX-5 Miata 1.124 kg.  

Butuh Modal
Menurut analis OSK Holdings Bhd, Ahmad Maghfur Usman di Kuala Lumpur, Lotus memerlukan dana 2,4 miliar ringit  (hampir Rp 7 triliun) agar bisa memperoleh keuntungan. Nilai itu sama dengan tiga kali nilai kekayaan yang dimilik perusahaan tersebut saat ini, satu miliar ringgit (Rp 2,87 triliun).

Untuk itu Lotus harus bisa menjual 8.000  unit mobil setiap tahun dan sangat sulit untuk diraih. Pasalnya, sampai tutup akhir tahun finansial 31 Maret, Lotus cuma bisa menjual 1.985 unit di seluruh dunia.

“Proton lebih baik tanpa Lotus. Tidak ada sinergi produk,” kata Alexander Chia, analis  RHB Capital yang di Kuala Lumpur. Sebelum Proton, Lotus juga pernah menjadi milik General Motors lama dan Romano Artioli’s Bugatti International.

Perbedaan kelas antara  Lotus dan Proton, bisa dilihat dari harga mobil tersebut di Malaysua. Lotus termurah dijual 513.000 ringit (Rp 1.636,7 juta) dan Proton hatchback 34.000 ringgit (Rp 97,7 juta).

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com