Rio Haryanto Hanya Finis di Posisi 11

Donington, Kompas - Guyuran hujan sejak Sabtu (16/7) pagi membuat Sirkuit Donington Park, Inggris, licin. Pebalap yang berlomba di ajang Auto GP, termasuk pebalap Indonesia, Rio Haryanto, pun ikut merasakan imbasnya.

Pada lap awal balapan, Rio yang start di posisi 14 sempat berada di lima besar pebalap terdepan. Susul menyusul terjadi, posisi Rio bertahan di posisi enam, sampai lap 17. Pada putaran ini insiden terjadi, Rio tidak dapat mengendalikan mobilnya ketika dipepet pebalap Italia, Fabio Onidi, dari Tim Lazarus.

Akibatnya, posisi Rio tergeser di posisi delapan. Saat sedang berupaya mengembalikan irama balapnya, Rio kembali tersusul pebalap lain. Trek balap yang licin membuat beberapa pebalap keluar lintasan sehingga tidak dapat meneruskan lomba. Rio sendiri harus masuk pit stop pada lap 19. Setelah ganti ban, Rio masuk lintasan dan berada di posisi 11. Kondisi lintasan menyulitkan Rio memperbaiki peringkat sampai balapan usai. 

Piers Hunnisett, Manajer Rio Haryanto, mengatakan, selain kondisi lintasan yang sulit, ada persoalan pada pemindahan gigi mobil Rio di awal-awal lap. Padahal target awalnya, Rio diharapkan dapat mencuri posisi dari pebalap lain. Akibat problem pemindahan gigi itu, Rio terlambat memasuki pit stop.

”Tidak mudah menerapkan strategi ketika di lintasan basah. Dia banyak kehilangan waktu ketika memutar di tikungan. Ini pertama kali bagi Rio menggunakan mobil Auto GP saat hujan,” kata Hunnisett kepada wartawan Kompas Andy Riza Hidayat di Donington, Inggris.

Milik tuan rumah

Lomba race pertama akhirnya menjadi milik pebalap tuan rumah, Jon Lancaster. Dia mencapai finis tercepat dengan catatan waktu 38 menit 46,643 detik. Posisi kedua diraih pebalap Luca Filipi dari Italia dengan selisih waktu 7,675 detik. Filipi merupakan rekan satu tim Lancaster dari tim Supernova Racing yang bermarkas di Inggris. 

”Saya puas meskipun sangat sulit bermain di sirkuit basah. Saya berusaha menguasai mobil selama balapan berlangsung,” kata Jon Lancaster seusai balapan kepada wartawan.

Pada lomba kali ini, satu peserta yang seharusnya start di posisi ke-9, yakni Campos Junior, tidak terlihat di garis start.(OTW)