LOS ANGELES, KOMPAS.com – Supercar listrik Amerika Serikat kini bukan hanya Tesla dan Karma Fisker. Kini ada pendatang baru yang mengklaim dirinya lebih hebat, yaitu produk Li-ion Motors, yang diberi nama Inizio.
Li-ion Motors yang berpusat di Carolina Utara tersebut sudah membuktikan kehebatannya di bidang mobil listrik. Buktinya, berhasil memenangkan Progressive Automotive X-Prize di Side-by –Side Alternative Class dengan mobil listriknya Wave II pada Oktober lalu.
Sebenarnya, Li-ion Motors bukan hanya membuat supercar listrik ini, juga memproduksi sepeda motor dan kendaraan roda tiga listrik. Bahkan memodifikasi Mini dan Yaris menjadi mobil listrik.
Pintu Gunting Khusus, INIZIO penampilannya memang menarik. Ujud yang diperkenalkan di Los Angeles Auto Show November lalu (juga di SEMA, Las Vegas), tampil “mencorong” dengan warna merah Ferrari. Kedua pintu sampingnya membuka berputar ke depan-atas, seperti gerakan gunting. Alhasil, ketika pintu dibuka, penampilan Inizio jadi eksotik.
Dijelaskan pula Inzio dirancang seperti Wave II, dengan aerodinamika optimal. Untuk itu, sayap belakang dibuat bisa bergerak sesuai dengan kecepatan mobil. Hasilnya, saat dikebut habis, daya cengkeram ban tetap mantap!
Fitur lain mobil, ketika pintu dibuka, sistem lift hidraulik akan meninggikan mobil tiga inci. Dengan demikian, pengemudi dan penumpang mudah keluar-masuk kabin. Untuk pengemudi dan penumpang, disediakan jok Recaro berlapis kulit dan “suede”. Selain bisa disetel, juga bisa menghangat dan menyegarkan tubuh pengemudi dan penumpang.
Tambahan lain, karena ceper, kaca spion samping dilengkapi dengan kamera beresolusi tinggi. Dengan demikian, bisa menghasilkan luas pandang di sekitar mobil sampai 360 derajat.
Performa Dengan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 207PS, Inizio mampu melakukan sprint 0- 96 km dalam 3,4 detik. Kecepatan tertinggi yang bisa dijelajahi, 272 km/jam.
Baterai Lithium-ion yang digunakan mampu menghasilkan energi 40 kW dan bisa ditingkatkan menjadi 96,7 kW. Sekali isi penuh, baterai bisa digunakan untuk menempuh jarak 321 km. Sedangkan pengisian penuh, 8 jam dengan tegangan 220 volt. Umur pakai baterai, 2.500 kali pengisian.
Sistem Hiburan Li-ion melengkapi mobil ini dengan sistem manajemen khusus dan canggih yang bisa dihubungkan ke pusat data Li-ion Motors. Dari pusat itu, mobil bisa didiagnosis dari jarak jauh. Pusat data Li-ion Motors juga memberi tahu kondisi mobil kepada pengemudi atau pemiliknya.
Dasbor Inizio dilengkapi dengan layar LCD sentuh yang menayangkan informasi energi baterai yang tersisa, suhu baterai, konsumsi energi, lama mobil digunakan dan jarak yang bisa ditempuh. Juga ada sistem navigasi yang mengarahkan pengemudi ke tempat pengisian baterai terdekat.
Bahkan untuk memanjakan pemilik dan penumpang, interior dipasang sistem hiburan 5.1 surround digital yang telah disertakan dengan subwoofer 12 inci, monitor video dengan player DVD, koneksi audio/video dan MP3.
“Inizio bukan sekadar mobil listrik, juga kendaraan yang memberikan kenyamanan dan kesenangan di jalan raya,” komentar Ron Cerven, insinyur yang betugas mengembangkan produk di Li-ion Motors.
Di negara asalnya, mobil ini dijual 139.000 dollar AS atau setara dengan Rp 1,258 miliar. Nah, bila dibandingkan dengan mobil mewah di Indonesia, tentu tidak terlalu istimewa. Namun, konsumen mobil di Amerika menganggap, harga Inizio ini sangat mahal. Dijelaskan pula, unit yang sudah dipesan, baru bisa dikirim pertengahan tahun depan!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.