JAKARTA, KOMPAS.com - Enea Bastianini menuduh Aleix Espargaro sengaja berada di belakang Jorge Martin untuk melindunginya. Aleix pun menjawab tudingan tersebut, bahkan menyindir Bastianini yang tidak bisa mengejar barisan terdepan.
Hampir sepanjang balapan, Aleix selalu berada di posisi keempat. Sekalinya turun satu posisi, dia lalu kembali merebut posisi keempat.
Aksi tersebut dinilai oleh Bastianini sebagai tindakan untuk melindungi Martin. Sehingga, tidak ada yang menyalip Martin dan mengganggunya untuk meraih juara dunia MotoGP 2024.
"Ya, satu-satunya hal yang saya tanggapi adalah tidak adil untuk mengatakan ini, dan di lap terakhir saya menunggunya bertarung. Tapi, dia tertinggal tiga detik di belakang saya dengan Ducati pabrikan. Jadi, saya tidak tahu apa yang dia maksud," ujar Aleix, dikutip dari Crash.net, Senin (18/11/2024).
“Alex Marquez melakukan balapan yang luar biasa dan dia mengalahkan saya, dan Enea tidak bisa. Jadi, saya sudah berusaha semaksimal mungkin. Jika dia berpikir bahwa saya mencoba untuk menjadi lambat, itu tidak mungkin," kata Aleix.
Aleix akhirnya finis kelima setelah Alex menyalipnya pada akhir-akhir balapan. Martin pun tetap aman finis di posisi keempat dan menjadi juara dunia.
“Saya mengendarai motor melebihi batas. Saya adalah satu-satunya yang menempatkan motor di tengah-tengah campuran Ducati,” ujarnya.
Aleix resmi pensiun dari MotoGP sebagai pebalap reguler. Tapi, kini dia akan bekerja sebagai pebalap tes untuk Honda Racing Corporation (HRC).
https://otomotif.kompas.com/read/2024/11/19/064200615/aleix-sindir-balik-bastianini-padahal-jauh-tertinggal-di-belakang