Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Komponen yang Wajib Dicek Saat Membeli Mobil Bekas

SOLO, KOMPAS.com - Ketika membeli mobil bekas, salah satu langkah paling penting yang tidak boleh diabaikan adalah memastikan kendaraan dalam kondisi baik dan layak pakai.

Proses pengecekan yang menyeluruh dan teliti pada berbagai komponen mobil bekas sangatlah krusial,karena hal ini dapat membantu calon pemilik terhindar dari potensi kerusakan yang mungkin muncul setelah transaksi.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui komponen-komponen kunci yang harus diperiksa sebelum mengambil keputusan akhir untuk membeli mobil bekas.

Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic Solo mengatakan, ada beberapa komponen penting yang perlu diperhatikan sebelum membeli mobil bekas.

“Pertama bagian mesin, perhatikan suara mesin saat stasioner dan saat di gas, lihat ada kebocoran oli dan air atau tidak. Kelengkapan komponen mesin juga harus diperhatikan,” kata Iwan kepada Kompas.com, Selasa (22/10/2024).

Kelengkapan mesin ini meliputi oli mesin, filter oli, radiator, aki, selang dan konektor, belt serta timing belt, sistem pembuangan, komponen elektrik, dan elemen penting lainnya.

“Kedua bodi mobil, perhatikan setiap bagian exterior apakah sudah di cat ulang. Perhatikan juga garis dan lekukan di bodi apakah bekas tabrak,” kata Iwan.

Cat yang tidak merata atau memiliki warna yang berbeda bisa menjadi indikasi bahwa bagian tersebut pernah mengalami perbaikan setelah kecelakaan.

Bisa juga, periksa celah antara panel bodi, jika celahnya tidak konsisten, ini bisa menunjukkan bahwa ada perbaikan yang tidak dilakukan dengan baik.

“Ketiga interior, perhatikan secara cermat kondisi dan kelengkapan interior, disini akan terlihat mobil yang jarang dipakai dengan yang sering dipakai,” kata Iwan.

Iwan melanjutkan, bagian dashboard, radio tape, steering wheel, door trim harus dipastikan dalam keadaan mulus.

“Keempat bagian bawah karpet, pastikan tidak ada karat, bekas banjir atau bekas tabrakan,” kata Iwan.

Mobil yang pernah terendam air, maka area di bawah karpet bisa menyimpan kotoran, bau lembap, atau bahkan jamur. Hal ini tidak hanya berbahaya bagi kesehatan, tetapi juga dapat merusak komponen elektronik di dalam mobil.

Kemudian, terakhir bagian kolong yang akan terlihat apakah ada bekas tabrakan atau benturan, dan pastikan bersih tidak ada karat.

“Disini akan terlihat mobil yang masih utuh dan bekas tabrakan. Pastikan tidak ada karat, bekas las2an atau bekas benturan,” kata Iwan.

Dengan melakukan pemeriksaan pada komponen tersebut, calon pembeli bisa memastikan kendaraan dalam kondisi optimal, terhindar dari potensi masalah di kemudian hari, serta menghemat biaya perbaikan yang tidak terduga.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/10/22/152200715/5-komponen-yang-wajib-dicek-saat-membeli-mobil-bekas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke