Namun selain ban aus tidak rata, ada juga kerusakan di mana ban hanya aus di beberapa titik. Kondisi seperti ini disebut sebagai spot wear yang terjadi karena pengereman keras dan membuat bagian tertentu di ban banyak tergerus.
“Spot wear itu adalah ban berhenti secara paksa, biasanya iu trjadi karena pola mengemudi dan saat pengereman mendadak,” kata Bagus Raditya, Supervisor Trijaya Ban 83, di Otista, Jakarta Timur kepada Kompas.com, belum lama ini.
“Saat mengerem mendadak sampai ban mengunci, ban itu bakalah abis di bagian berhentinya,” ujar Adit panggilannya.
Adit mengatakan, bila terjadi spot wear maka kemampuan ban sebetulnya sudah berkurang sebab ada bagiannya yang aus tidak merata.
Bahkan kata Adit, jika tergerusnya sangat parah dan kondisi ban memang sudah kurang baik maka sebaiknya ganti ban.
“Kalau misalnya terjadi seperti itu dalam kondisi parah ban tidak bisa dipakai lagi, karena bagian atau di titik itu pasti abis dan tidak rata dengan bagian yang lainnya,” ujarnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/15/150100515/mengenal-spot-wear-dan-penyebabnya-pada-ban-mobil