Marc Marquez Ungkap Alasan Sering Jatuh di Lintasan

Pebalap tim satelit Gresini Racing ini, tercatat sudah 16 kali jatuh dalam 11 putaran awal musim ini. Ini membuatnya berada di posisi teratas dalam daftar pebalap dengan jumlah kecelakaan terbanyak sepanjang musim 2024.

Usai beralih ke Ducati GP23 yang menjadi motor paling kompetitif di lintasan, Marquez masih memegang rekor pebalap paling banyak jatuh.

Pebalap asal Spanyol itu pun mengungkapkan alasan dirinya kerap jatuh di lintasan. Salah satunya karena ia masih beradaptasi dengan Desmosedici.

“Memang benar bahwa pada bagian pertama musim ini, seperti yang saya katakan di Portimao dan Austin, saya sering terjatuh,” ucap Marquez, dikutip dari Motorsport, Selasa (27/8/2024).

“Dan itu bukan kesalahan saya, tapi memang benar bahwa pada balapan terakhir ini saya mengalami beberapa kecelakaan yang tidak terlalu saya pahami dan itu semua membuat saya sedikit kurang percaya diri,” lanjutnya.

Kendati demikian, Marquez tidak khawatir dengan paceklik kemenangannya di MotoGP dan menegaskan bahwa fokusnya adalah untuk mempersiapkan diri di musim 2025. Pebalap 31 tahun berharap bisa memperjuangkan gelar juara lagi sejak 2019 dengan pabrikan berbeda.

“Bagi saya tidak masalah (sudah berapa hari sejak terakhir kali saya memenangkan balapan). Saya tahu tahun ini adalah tahun untuk membangun dan saya sedang membangun dan membangun. Saya mencoba membangun kepercayaan diri, saya mencoba melangkah selangkah demi selangkah,” kata Marquez.

“Memang benar kami memulai (tahun ini) dengan sangat baik. Sepertinya kami mengambil langkah mundur (setelah itu) dan sekarang sepertinya kami kembali. Dan di paruh kedua musim ini, kami harus terus membangun, mencoba untuk naik podium dan kemenangan jika tidak tahun ini, tahun depan akan tiba,” lanjutnya.

Untuk diketahui Marquez akan pindah ke tim pabrikan Ducati musim depan. Marquez “menggusur” dua orang sekaligus, yaitu Jorge Martin yang sudah mengincar kursi itu dari 2022 dan Bastianini yang menyingkir.

Saat ini Marquez berada di posisi keempat klasemen sementara MotoGP dengan raihan 192 poin. Selisih 83 poin dari Francesco Bagnaia yang berada di puncak klasemen sementara dengan total 275 poin.