Bagnaia Khawatir Marquez Merusak Suasana Garasi Ducati

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap MotoGP Marc Marquez resmi bergabung dengan tim pabrikan Ducati pada musim depan. Setelah meninggalkan Repsol Honda dan turun ke status satelit bersama Gresini Ducati musim ini, juara dunia delapan kali ini akan kembali ke tim pabrikan sebagai rekan setim Francesco Bagnaia.

Kehadiran Marquez di garasi tim pabrikan Ducati ternyata membuat Pecco, sapaan akrab Bagnaia, khawatir. Menurut Manager tim Ducati, Davide Tardozzi, Bagnaia takut garasi tim pabrikan bisa rusak karena Marquez.

“Pecco sering mengulangi bahwa dia berharap bisa menjaga keharmonisan yang ada di garasi. Jadi kekhawatirannya akan ada situasi yang bisa merusak suasana di garasi. Ini juga menjadi prioritas kami,” ucap Tardozzi, dikutip dari Crash, Minggu (17/6/2024).

“Kami rasa kehadiran Marc tidak akan menimbulkan masalah di dalam garasi Ducati. Kami pikir kami mampu mengelola dua juara seperti Marc dan Pecco,” lanjutnya.

Tak sedikit yang beranggapan bahwa menyatukan dua juara dunia dalam satu tim merupakan langkah yang kurang tepat. Terlebih persaingan Pecco dan Marquez di beberapa seri terakhir cukup sengit, hingga membuat keduanya sempat bersenggolan hingga tersungkur.

Selain itu, status Bagnaia yang merupakan murid Valentino Rossi juga sempat menjadi sorotan. Pecco kini harus berbagi kotak dengan musuh bebuyutan mentornya itu.

“Memang benar Pecco adalah pebalap akademi Valentino Rossi, tapi dia sendiri adalah seorang juara yang solid. Kami harus mengatakan bahwa fakta di Sepang (insiden Rossi dan Marquez) terjadi hampir 10 tahun yang lalu,” kata Tardozzi.

Tardozzi melanjutkan, saat ini prioritas Ducati adalah menciptakan suasana yang hangat di garasi.

“Kami melihat ke depan, ke masa depan, bukan ke masa lalu.Terlebih lagi, dalam olahraga ini ada penggemar yang mengikuti satu pebalap, dan ada juga penggemar Ducati yang mengikuti merek tersebut. Ini sangat istimewa dan kami sangat ba