JAKARTA, KOMPAS.com - Toprak Razgatlioglu membuat kejutan dengan meninggalkan tim Yamaha demi BMW Motorrad. Pebalap asal Turki tersebut membeberkan bahwa Yamaha tidak punya rencana untuk membawa dirinya ke MotoGP.
Saat Toprak berhasil meraih gelar juara dunia World Superbike (WorldSBK) 2021, Yamaha terlihat memberikan harapan. Toprak juga diberikan kesempatan untuk mencoba motor MotoGP Yamaha YZR-M1.
Namun, tes tersebut tidak sepenuhnya sukses dan Yamaha memilih untuk tidak melanjutkan Toprak ke tim MotoGP. Belum lama ini, Toprak akhirnya membeberkan apa yang terjadi pada sesi tes di Sirkuit Jerez, Spanyol, tersebut.
Toprak mengatakan, dirinya baru saja menyelesaikan satu putaran. Tapi, dia juga tidak diberi banyak ban untuk melakukan pengetesan. Meski demikian, Toprak mencoba untuk menghormati Yamaha.
“Saya sebenarnya tidak berencana untuk melanjutkan balapan setelah hari pertama. Saya berbicara dengan Kenan (Sofuoglu). Dia mengatakan bahwa saya harus menunjukkan rasa hormat kepada Yamaha," ujar Toprak, dikutip dari Crash.net, Kamis (9/5/2024).
“Semua pebalap muda punya mimpi. Mereka ingin mengendarai motor MotoGP suatu saat nanti. Saya bisa merasakan hal itu, yang membuat saya sangat senang," kata Toprak.
Namun, Razgatlioglu meninggalkan Jerez dengan perasaan dikecewakan oleh Yamaha. Sebab, dia mengakui bahwa Yamaha tidak memiliki rencana untuk memfasilitasi kepindahannya ke MotoGP.
“Yamaha tidak memiliki rencana untuk membawa saya ke MotoGP. Mereka tidak menginginkan kontrak baru dan itulah mengapa kami memulai pembicaraan dengan BMW," ujarnya.
“Saya telah menandatangani kontrak dan saya sangat senang, ini adalah tantangan baru dan saya lebih termotivasi dari sebelumnya,” kata Toprak.
Beberapa waktu lalu, BMW Motorrad mengungkapkan keinginannya untuk terjun ke MotoGP. Dengan diterapkannya regulasi terbaru di 2027, tidak menutup kemungkinan pabrikan asal Jerman ini ikut berkompetisi.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/05/09/104200915/toprak-akhirnya-bilang-alasan-meninggalkan-yamaha