JAKARTA, KOMPAS.com - Mini Cooper merupakan salah satu mobil ikonik dengan penggemar fanatik. Di bursa mobil bekas, mobil ini cukup banyak diminati meski pasarnya berbeda karena dianggap sebagai mobil hobi.
Arief, Marketing Garasi Blok O, showroom mobil premium di BSD City, Tangerang, mengatakan, jika ingin mencari Mini Cooper bekas maka usahakan tahun 2013 ke atas.
"Usahakan jangan ambil yang tahun 2013 ke bawah, sebab dia mesin sudah lama. Kemudian untuk bagian kaki-kaki lebih ringkih seperti ," ujar Arief kepada Kompas.com, belum lama ini.
"Memang dia dasarnya sudah lebih ringkih, walaupun nanti kalau servis begitu lagi dalam jangka pendek. Sebab dia masih produksi awal dan belum menyesuaikan buat kondisi jalan di Indonesia," ujarnya.
Cliff, pemilik bengkel spesialis MINI Klinik Indonesia (MKI) di Fatmawati, Jakarta Selatan, mengatakan, setidaknya ada tiga hal yang mesti diperhatikan bila ingin meminang Mini Cooper seken, yaitu mesin, eksterior dan kaki-kaki.
"Secara umum kalau kita awam kita pertama dengarkan suara mesin, kita pasti tahu suara mesin berisik atau halus," kata Cliff.
"Kemudian eksterior lihat cat lihat eksterior. Cuma kalau mau repot sedikit cek kaki-kaki MINI lihat apakah baut-baut ada karat atau tidak. Kalau ada bekas karat, maka itu jadi pertanyaan," ujarnya.
Tak lupa kata Cliff, hal yang mesti dilakukan calon pembeli sebelum meminang Mini Cooper seken ialah jejak rekam servis di bengkel resmi.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/04/26/091200615/tips-pilih-mini-cooper-seken-kondisi-apik