JAKARTA, KOMPAS.com - Daimler Commercial Vehicle Indonesia (DCVI) selaku APM kendaraan niaga Mercedes Benz memberi kabar terakhir bus listriknya. Katanya bus tersebut akan datang, tinggal tunggu saja.
Sebelumnya sudah direncanakan sejak akhir 2023 atau awal 2024, cuma sampai sekarang masih belum ada tanda-tanda.
Naeem Hassim Direktur Utama DCVI mengatakan, bus listrik itu akan datang. Perkembangannya masih banyak, kemungkinan di akhir 2024 atau awal tahun depan.
"Indonesia menjadi salah satu negara tujuan, tantangannya adalah TKDN 40 persen yang harus kta penuhi," ucap Naeem di JCC Senayan, Kamis (7/3/2024).
Selain itu ada aturan baru dari pemerintah yang jadi pertimbangan membawa bus listrik. Kabarnya, bus harus dirakit di Indonesia, baik CKD atau IKD, serta mendapatkan TKDN 40 persen tadi.
"Jadi ada banyak yang harus kita lakukan baik di DCVI maupun menyediakan OEM. Intinya ini tantangan yang sulit," kata Naeem.
Naeem bilang akan tetap mendatangkan bus listrik cuma memang harus bekerja dengan ekstra. Jadi mari kita tunggu saja seperti apa bus listrik dari DCVI, bisa juga langsung dibuat di pabrik barunya yang mulai tahun depan.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/08/152100615/bus-listrik-mercedes-benz-diundur-lagi-siap-ikut-arahan-pemerintah