Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Toyota Bikin Mesin yang Bisa Menyaring Emisi Karbon

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota mencoba banyak cara untuk bisa mengurangi emisi karbon. Selain mengembangkan kendaraan elektrifikasi, Toyota juga menciptakan mesin yang bisa menangkap karbon dioksida dan menyaringnya.

Dikutip dari Motor1.com, Sabtu (2/3/2024), Toyota disebutkan sedang melakukan pengetesan pada sistem filter yang bisa menangkap karbon dioksida dari udara sekitar. Namun, ini masih tahap awal dan sepertinya butuh waktu lama untuk bisa sampai ke tahap produksi massal.

Toyota memasang teknologi ini pada mesin pembakaran hidrogen yang telah diuji coba di mobil balap GR Corolla. Sistem filter bekerja dengan menangkap karbon dioksida yang kemudian dilepaskan ke dalam fluida menggunakan panas mesin itu sendiri, dan tidak memerlukan energi tambahan.

Namun, menurut pengetesan awal ini, hasilnya belum bisa dikatakan optimal. Filter tersebut mengumpulkan terlalu sedikit karbon untuk mengimbangi rata-rata mesin bensin dan perlu diganti secara konstan.

Sementara, mobil balap hanya menyaring sekitar 20 gram karbon dioksida selama 20 putaran, yang tidak terlalu banyak. Sebagai gambaran, satu unit mobil bensin dapat mengeluarkan hampir 8.900 gram CO2 per galon yang dikonsumsi.

Toyota melawan tren industri dengan mengembangkan berbagai teknologi untuk mencapai netralitas karbon. Sementara para pesaingnya, fokus menginvestasikan ke dalam kendaraan listrik berbasis baterai.

Toyota percaya bahwa mesin bensin, mesin hybrid, dan kendaraan sel bahan bakar akan terus ada. Toyota dan produsen mobil lainnya juga sedang mengembangkan mesin pembakaran hidrogen, yang hampir bebas karbon.

Menambahkan filter pada mesin seperti itu akan membuatnya menjadi karbon-negatif. Tapi, Toyota mengatakan bahwa teknologi ini juga dapat bekerja pada mesin bensin.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/02/094200115/toyota-bikin-mesin-yang-bisa-menyaring-emisi-karbon

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke