KLATEN, KOMPAS.com - Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024 menjadi momen bahagia bagi semua orang. Jangan sampai karena abai dengan kesehatan kendaraan, dalam perjalanan mengalami masalah seperti pecah ban.
Salah satu penyebab pecah ban adalah beban muatan terlalu banyak atau tekanan udara ban kurang sehingga ban menjadi kempis. Jika itu terjadi, seharusnya pengemudi segera menambah tekanan udara pada ban agar tidak terjadi masalah lebih serius.
Lantas, seperti apa yang dirasakan oleh pengemudi ketika ban mobil kempis?
Mekanik Aha Motor Spesialis Nissan & Datsun Yanto, mengatakan mungkin bagi sebagian orang susah untuk bisa merasakan ban kempis ketika sedang mengemudi, tapi sebenarnya bisa saja dirasakan tanpa harus berhenti.
“Untuk memastikan tekanan angin ban ya alangkah baiknya berhenti untuk memeriksa secara langsung, tapi kondisi jalan biasanya memaksa pengemudi untuk tetap lanjut, maka dari itu sebaiknya mengerti apa yang dirasakan ketika ban mobil kempis.” ucap Yanto kepada Kompas.com, belum lama ini.
Yanto mengatakan ada perbedaan bantingan suspensi kendaraan ketika ban mobil kempis. Ketika mobil mengenai jalan berlubang atau melewati polisi tidur dengan kecepatan pelan, bantingan terasa membal yang merujuk pada karakter ban yang kekurangan angin.
Dia juga mengatakan sebaliknya, bila mobil melewati jalan berlubang atau polisi tidur dengan kecepatan yang cukup kencang, maka bantingan mobil menjadi keras.
“Suara yang terdengar akan keras ketika mobil menerjang jalan tidak rata dengan kondisi ban kempis, karena peleknya berbenturan dengan permukaan jalan,” ucap Yanto.
Bahkan bila kempisnya ban ini terlalu parah, Yanto mengatakan tidak perlu menunggu mobil melewati jalan tidak rata, saat mobil melaju pun akan terasa.
“Saat mobil melaju dengan ban kempis saat akselerasi terasa lebih berat dan kendaraan seperti limbung ke kanan dan ke kiri, atau bisa saja naik turun,” ucap Yanto.
Jadi, ban mobil yang kempis bisa dirasakan oleh pengemudi ketika mobil berjalan yaitu dengan memperhatikan bantingan mobil ketika melewati jalan tidak rata atau saat akselerasi. Sehingga, pengemudi bisa segera mengisi udara pada ban yang kempis untuk menghindari risiko lebih besar.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/12/24/184449415/ini-yang-dirasakan-pengemudi-ketika-ban-mobil-kempis