Pisah dari NIU, Gova Resmi Jadi Merek Motor Listrik Independen

TANGERANG, KOMPAS.com - Gova mendeklarasikan sebagai merek motor listrik independen di Indonesia Motorcycle Show (IMOS 2023). Hal ini dilakukan setelah resmi berpisah dari NIU,

Saat ini, Gova mulai dipasarkan di bawah naungan PT Kilats Mobilitas Indonesia. Model perdananya adalah Gova F600, motor listrik berbentuk skutik medium dengan penggerak belakang.

Vincent Yap, CEO PT Kilats Mobilitas Indonesia menjelaskan, Gova F600 dirancang agar bisa fleksibel untuk semua kebutuhan konsumen, baik penggunaan perorangan maupun perusahaan.

“Kami incar semua sektor konsumen, baik Business to Consumer atau Business to Business,” ucapnya saat berbincang dengan Kompas.com, Rabu (25/10/2023).

Menurutnya, Gova memang menerapkan jasa pengadaan armada bagi beberapa jenis perusahaan. Salah satunya yang bergerak di bidang transportasi atau logistik.

Beberapa perusahaan lokal juga diklaim sudah siap jadi rekanan melalui PT Kilats Mobilitas Indonesia.

“Kami rasa ini juga upaya kami untuk membatu tujuan pemerintah Indonesia, dalam hal menciptakan ekosistem kendaraan listrik. Ekosistem semacam ini tentunya tidak hanya khusus perorangan saja, tapi juga perusahaan juga,” kata dia.

Bicara soal spesifikasi singkat, Gova F600 dibekali baterai cabut jenis lithium-ion dengan model pengecasan hybrid, alias bisa di rumah atau ditukar alias swap.

Dinamonya menggunakan brushless DC motor (BLDC) jenis Hub-drive dengan tenaga 3.000 watt. Kecepatan maksimumnya diklaim mencapai 80 kpj.

Terkit harga, Gova F600 memiliki 2 tipe yakni single battery dengan banderol Rp 35 juta, dan dual battery yang dijual Rp 40,5 juta.