JAKARTA, KOMPAS.com - Kaca film mobil juga memiliki usia pakai. Idealnya, perlu diganti dalam lima tahun sekali. Tapi, mungkin juga lebih cepat jika ciri-ciri fisiknya sudah terlihat.
Kaca film pada mobil memiliki banyak fungsi. Beberapa di antaranya juga memiliki fungsi yang cukup vital. Salah satunya adalah menjaga kabin tetap sejuk.
Saat kaca film sudah mulai menunjukkan kerusakan, maka perlu untuk segera diganti. Agar kemampuannya dalam menahan sinar matahari dapat tetap maksimal.
Mukhlis, dari Bengkel Rina Jaya Film, spesialis kaca film mobil dan gedung, mengatakan, ciri-ciri kaca film yang rusak bisa dilihat dari fisiknya.
"Warnanya terlihat pudar dan lapisan kaca film mulai scratch atau bergaris. Kemudian, bisa juga bergelombang," ujar Mukhlis kepada Kompas.com di Pasarsegar, Cinere, Depok, Jawa Barat, belum lama ini.
Mukhlis menambahkan, kaca belakang jadi bagian yang paling sering bergelombang. Namun, biasanya ini terjadi pada kaca film yang murah.
"Pada beberapa mobil, kaca belakang kan ada pemanasnya untuk menghilangkan kabut alias defogger. Itu yang bikin kaca film jadi cepat bergelombang," kata Mukhlis.
Christopher Sebastian, Founder & CEO dari Makko Group, mengatakan, hal yang senada terkait ciri-ciri fisik dari kaca film yang sudah waktunya diganti.
"Warna kacanya hitam, berubah jadi keungu-unguan. Jika warnanya silver, warnanya jadi lebih bening. Kemudian, sudah timbul banyak gelembung besar," kata Christopher.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/28/092200815/ciri-ciri-kaca-film-mobil-yang-sudah-waktunya-diganti