JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga turut mengambil peran dalam mendukung operasional dan kemantapan kondisi jalan menjelang momentum Mudik Lebaran 2023.
Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian mengatakan, Kementerian PUPR terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, seperti Kementerian Perhubungan, POLRI (Korlantas), BMKG, BUJT, serta Kementerian atau Lembaga lain demi kesiapan dan kenyamanan pelayanan jalan nasional maupun jalan tol.
Dalam mendukung kelancaran arus lalu lintas dan kenyamanan pengguna jalan, Kementerian PUPR menyiapkan beberapa upaya.
“Pertama melalui dukungan kondisi operasional dan kemantapan jalan serta Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP/rest area), kemudian dukungan operasional manajemen lalu lintas, serta dukungan untuk kenyamanan pengguna jalan,” ujar Hedy, dalam keterangan resmi (27/3/2023).
Saat ini, kondisi jalan nasional di Pulau Jawa sepanjang 4.821 km terbagi atas Lintas Utara Jawa 1.192 km dengan kondisi mantap 92 persen, dan Jalan Lintas Pantai Selatan Jawa 1.543 km dengan kondisi mantap 93 persen.
Sementara itu, untuk Jalan Tol di Pulau Jawa yang operasional sepanjang 1.716 km memiliki TIP sebanyak 90 TIP (56 TIP A, 34 TIP B, dan 0 TIP C).
“Sementara, untuk Jalan Tol Bali-Mandara operasional sepanjang 10,07 km dan ruas lintas jalan nasional yang siap digunakan di Pulau Bali sepanjang 363,3 km terdiri dari Jalan Lintas Selatan dan Jalan Lintas Utara dengan kondisi Mantap 98,3 persen," ucap Hedy.
Kemudian di Pulau Sumatera, Jalan Nasional Trans Sumatera sepanjang 7.918 km yaitu Jalan Lintas Barat 2.562 km dalam kondisi mantap 97 persen, Jalan Lintas Timur 3.019 km dalam kondisi mantap 95 persen, dan Jalan Lintas Tengah 2.338 km dengan kondisi mantap 93 persen.
Sedangkan, Jalan tol Trans Sumatera yang operasional sepanjang 738 km dengan TIP sejumlah 27 TIP (20 TIP A dan 7 TIP B).
Artinya, jumlah TIP atau rest area di Jalan Tol yang bisa dimanfaatkan pengguna jalan pada tahun ini mencapai 117 TIP, khususnya di Tol Trans Jawa dan Trans Sumatera.
Adapun di Pulau Kalimantan, ruas jalan nasional yang digunakan sepanjang 6.556 km terdiri dari Lintas Utara Mantap 95,32 persen, Lintas Tengah Mantap 80,17 persen dan Lintas Selatan dengan kondisi mantap 90,96 persen dengan Jalan Tol Balikpapan – Samarinda yang operasional sepanjang 99 km.
Lalu di Pulau Sulawesi, ruas lintas jalan nasional yang digunakan sepanjang 5.400 km dengan Jalan Tol yang operasional sepanjang 61,5 km
https://otomotif.kompas.com/read/2023/03/28/142100315/117-rest-area-di-jalan-tol-siap-kawal-pemudik-tahun-ini