Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pilih Pengharum Mobil Bentuk Padat Ketimbang Cairan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabin yang besih dan wangi ialah idaman pemilik mobil. Namun hal yang sering terjadi di lapangan ialah kebersihan kabin kurang terjaga sehingga menimbulkan bau kurang sedap.

Win dari bengkel interior mobil yaitu Axis Seat Cover di Buah Batu, Bandung, mengatakan, ada empat hal yang mesti dilakukan pemilik mobil jika merasa kabin mulai bau dan baunya menusuk hidung.

"Hal-hal yang mesti dilakukan jika bau kabin sudah mengganggu hidung pertama ialah membersihkan jok, karpet, plafon, dan dasboard mobil," kata Win kepada Kompas.com, akhir pekan lalu.

Kemudian kata Win jika sudah membersihkan jok pastikan untuk memberishkan filter AC dan menggunakan pengharum. Tak kalah penting kata dia, hindari merokok di kabin karena membuat bau "apek."

"Agar kabin tetap wangi, pengendara bisa menaruh teh atau kopi atau wewangian yang disukai. Membersihkan filter AC dan sebaiknya jangan merokok di dalam mobil," kata dia.

Khusus buat pengharum mobil, Win mengatakan pemilik mobil juga memilih dan memperhatikan wewangian mobil yang akan digunakan agar bisa berkendara lebih nyaman.

"Biasanya memakai wewangian bentuk padat daripada wewangian bentuk cair, (semprot)," kata Win.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/03/05/094100515/pilih-pengharum-mobil-bentuk-padat-ketimbang-cairan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke