JAKARTA, KOMPAS.com – Bus saat ini menjadi salah satu moda transportasi yang bisa diandalkan untuk perjalanan jauh. Apalagi akhir-akhir ini bus sudah semakin nyaman, ditambah kondisi infrastruktur jalan yang juga membaik di Indonesia.
Ketika naik bus dengan jarak yang jauh, ada orang yang mudah merasa mual selama perjalanan. Hal ini bisa terjadi karena beberapa hal, salah satunya adalah menentukan posisi duduk ketika naik bus.
Lalu di mana posisi duduk pada kabin bus yang paling nyaman?
Yulius Jatmiko, Sekjen BisMania Community mengatakan, menurutnya posisi duduk di tengah paling nyaman, terutama untuk bus yang masih pakai per daun.
“Di depan dan belakang terutama yang ada di atas roda itu lebih terasa guncangannya,” ucap Yulius kepada Kompas.com, Kamis (8/12/2022).
Kemudian kalau duduk di belakang lebih mudah merasa mual dibanding posisi lainnya. Hal ini bisa terjadi ketika bus melewati kondisi jalan yang mengayun atau berliku.
“Pas jalannya ngayun, itu kan bikin mual, atau bantingan (saat manuver) enggak smooth (halus). Jadi saran saya tetap duduk di tengan (antara roda depan dan belakang),” kata Yulius.
Kalau bus tingkat atau double decker, menurutnya semua posisi nyaman. Hal ini berkat sistem suspensi yang digunakan sudah baik, yakni suspensi udara yang dipastikan lebih nyaman daripada per daun.
“Pun begitu bus biasa yang pakai suspensi udara. Mau duduk di mana pun pasti lebih nyaman (dari per daun), mau depan, tengah, belakang, lebih nyaman,” ucapnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/12/09/094200215/menentukan-posisi-duduk-saat-naik-bus-yang-paling-nyaman