JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah wilayah di Indonesia kini tengah mengalami curah hujan tinggi hingga menimbulkan genangan yang cukup tinggi. Bahkan pada beberapa kawasan di perkotaan, membuat kendaraan tidak bisa melintasinya.
Dalam keadaan tersebut, terdapat berbagai hal penting yang perlu diantisipasi oleh pemilik kendaraan. Salah satunya, parkir di tempat yang baik supaya bisa terhindar dari kasus mobil tergengang.
Sebab hal ini berpotensi menyebabkan beragam masalah serius pada bagian mesin, transmisi, kaki-kaki, hingga eksterior dan interior.
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) menyatakan, tempat atau ruang paling baik untuk parkir dikondisi tertutup dan terhindar dari udara langsung seperti di garasi.
"Kalau harus di luar (tempat parkir umum) pastikan ada penunggu resmi, keras atau flat (permukaan lantai), dan di atas tinggi muka jalan sekitar 30-50 cm," kata dia kepada Kompas.com, Jumat (7/10/2022).
"Jangan asal parkir, apalagi lahan yang tidak resmi. Risikonya tinggi, bahaya," tambah Sony.
Apabila tinggi muka jalan tidak tercapai, pemilik mobil bisa memarkir kendaraan kesayangannya di jalanan yang menanjak. Tetapi ini hanya digunakan dalam keadaan darurat saja.
"Parkir di turunan atau tanjakan pasti memiliki bahaya. Mobil berpotensi untuk bergerak sendiri atau lainnya. Jadi hanya dalam kondisi darurat saja," kata dia.
Bila demikian, pastikan mobil mengaktifkan braking brake, ganjal ban di roda penggerak dengan batu cukup besar seperti paving blok, serta gunakan gigi satu untuk mobil manual dan posisi transmisi 'P' pada mobil matik.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/10/07/163000615/ini-tempat-parkir-mobil-yang-ideal-saat-curah-hujan-tinggi