Modifikasi Toyota Raize Bergaya Street Racing dan Stealth Look

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Raize mulai meramaikan jalanan Indonesia sejak tahun lalu. Mobil jenis Sport Utility Vehicle (SUV) kompak ini memang membawa banyak kelebihan yang membuat para pecinta otomotif jatuh hati pada pandangan pertama.

Tak sedikit pula pemilik Toyota Raize yang ingin melakukan modifikasi pada kendaraannya agar terlihat berbeda dibanding yang lainnya. Seperti yang dilakukan oleh pria bernama Brian Jatmatama.

Brian mengaku sengaja membeli Toyota Raize lansiran 2021 karena tertarik dengan tampilannya serta mudah untuk dimodifikasi.

“Ketika Toyota Raize diperkenalkan, saya merasa mobil ini sangat menarik dari segi tampilan, selain itu cocok dengan dana yang saya punya dan memiliki performa yang baik. Serta untuk modifikasi dapat menyesuaikan dengan visi saya sendiri,” ucap Brian kepada Kompas.com, Minggu (25/9/2022).

Toyota Raize berkelir hitam milik Brian di modifikasi dengan gaya street racing stealth look. Hal ini dipilih lantaran dirinya menyukai warna hitam dan menginginkan mobilnya tampil ramping dan bersih.

“Kalau untuk Street Racing karena masa kecil saya yang penuh dengan permainan seperti Maximum Tune, Midnight Club, NFS di mana kami dapat memodifikasi mobil sesuai keinginan kami dan saya akan memilih opsi hitam,” kata dia.

Jika melihat eksterior, Brian melakukan ubahan dengan mengganti logo krom Toyota menjadi krom berwarna hitam dan melepas logo Turbo agar terlihat lebih bersih atau stealth look.

“Saya melakukan ubahan pada suspensi, menggunakan Tanabe NF210 sehingga menurunkan mobil sekitar 2 cm untuk membuat sepatbor lebih dekat dengan ban,” kata dia.

Sedangkan untuk bagian kaki-kaki, Brian menggunakan SSR Integral GT R17 4x100, et 38, 7,5 inci buatan Jepang yang ringan dengan warna gelap bersisik gun-metal.

Selanjutnya, ban diganti menjadi Continental Max Contact MC 6 ukuran 225/55 yang menyempurnakan tampilan terlihat menjadi lebih berisi tetapi masih aman untuk roda saat melewati jalan berlubang.

Brian juga menyematkan 6 titik lampu berwarna kuning masing-masing tiga titik di kedua sisi. Lampu tersebut diletakan di atas fog lamp untuk membantu penerangan di jalan tol pada malam hari.

Selain itu, Brian juga memasang air scoop di dalam mobil yang secara fungsional dan sengaja ditempatkan di sisi kiri tempat intake berada. Sehingga udara yang masuk ke mesin menjadi lebih segar.

“Sentuhan terakhir untuk eksterior adalah plat nomor krom untuk melengkapi tampilan sehingga lebih bersih,” ujarnya

“Filter udara terbuka menggunakan Greddy Airinx ukuran M dan tabung stainless yang dibungkus pita panas emas agar tidak terlalu panas saat dijalankan. Dari modifikasi ini saja sudah bisa terdengar Turbo Spooling dan dentuman kecil seperti suara bising saat melepas gas,” ucapnya.

Kemudian modifikasi selanjutnya adalah menambahkan racechip ke mobil yang mirip dengan daste.

“Modifikasi ini melewati beberapa pemetaan ECU ke yang ada di dalam racechip. Sekarang Raize memutar Turbo dalam 2.000 rpm, bukan 2.400 rpm dan mencapai peningkatan maksimum sekitar 3000 rpm sehingga sangat baik untuk penggunaan harian stip and go,” kata dia.

Modifikasi lain selanjutnya dilakukan adalah menambahkan strutbar dan bracing untuk mengurangi body roll saat berkendara di tikungan. Dan juga menambahkan peredam suara pada mobil untuk mengurangi kebisingan.

Sementara pada bagian interior tidak banyak berubah hanya menambahkan beberapa potongan karbon asli yang menempel pada dasbor.

Adapun untuk waktu pengerjaan dan biaya modifikasi, Brian mengaku mulai memodifikasi mobil ini sejak bulan November 2021 dengan merogoh kocek puluhan juta.

“Modifikasi dimulai dari hari saya membeli Raize pada bulan November. Anggaran bijaksana, sekitaran Rp 30 juta dihabiskan dengan RND pada spek ban dan pelek,” kata dia.