JAKARTA, KOMPAS.com - Korlantas Polri belum lama ini meluncurkan mobil komando (commando mobile). Banyak perangkat canggih yang disematkan dalam mobil tersebut.
Dengan basis Mercedes-Benz Sprinter, Korlantas Polri berinovasi dengan menjadikannya mobil komando yang juga menjadi pusat kendali informasi dan komunikasi lalu lintas yang ada di seluruh Indonesia.
Kasubbag Analisa Pengembangan Sistem dan Teknologi Bagtik Korlantas Polri AKBP Dwi Susanto, mengatakan, di dalam kendaraan tersebut sudah disertakan dengan beberapa perangkat yang mampu memonitor seluruh CCTV yang sudah tergelar di seluruh Indonesia.
"Dari kendaraan ini juga kita bisa mengendalikan langsung kewilayahan, di mana kita berkoordinasi dengan kewilayahan, kemudian menyampaikan titik-titik mana yang memang memerlukan rekayasa lalu lintas terbatas untuk mengurai kemacetan apabila terjadi kemacetan di wilayah tersebut," ujar Dwi, dikutip dari Instagram @ntmc_polri, Senin (26/9/2022).
Dwi menambahkan, kendaraan tersebut juga dilengkapi dengan TVU yang mampu melakukan siaran langsung menyampaikan kepada masyarakat arus lalu lintas terkini.
"Dalam waktu dekat ini, akan kita gunakan untuk kegiatan G20, untuk memantau arus lalu lintas pada saat kegiatan G20," kata Dwi.
Dwi mengatakan, saat ini mobil komando tersebut jumlahnya baru ada satu unit. Dia pun berharap, Korlantas Polri mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Sehingga, keberadaan commando mobile ini betul-betul bermanfaat dan dirasakan oleh masyarakat," ujarnya.
Spesifikasi Mercedes-Benz Sprinter
Sprinter merupakan mobil penumpang yang dijual secara umum. Mobil ini hadir dalam dua varian, yakni 315 CDI A2 dan 315 CDI A3. Perbedaan dari kedua varian tersebut terletak pada dimensi dan kapasitas penumpangnya.
Untuk A2, panjangnya 5.910 mm, lebar 1.993 mm, dan tinggi 2.790 mm. Jarak sumbu rodanya mencapai 3.665 mm. Varian ini dapat menampung hingga 14 orang.
Sedangkan pada A3, panjangnya 6.945 mm, lebar 1.993 mm, dan tinggi 2.820 mm. Jarak sumbu rodanya hingga 4.325 mm. Sedangkan kapasitasnya, dapat menampung hingga 20 orang.
Tapi, keduanya dibekali dengan mesin yang sama. Dapur pacunya diisi dengan mesin 0M 651 DE 22 LA Euro 3, dengan kapasitas mesin 2.143 cc.
Mesin tersebut dapat menghasilkan tenaga hingga 150 tk pada 3.800 rpm dan torsi mencapai 330 Nm pada 2.400 rpm. Mesinnya dipadukan dengan sistem transmisi manual 6-percepatan Eco Gear 360.
Mercedes-Benz Sprinter dipasarkan di Indonesia dengan harga mulai Rp 975 juta.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/09/26/131307415/korlantas-polri-ubah-mercedes-benz-sprinter-jadi-mobil-komando