Marc Marquez Pernah Disuruh Pensiun dari MotoGP

JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez hingga kini masih dalam tahap penyembuhan setelah melakukan operasi keempat pada lengannya yang patah di 2020. Dia cerita pernah disuruh untuk pensiun saja dari MotoGP.

Sebelum menjalani operasi keempat, Marquez sudah diizinkan untuk balapan. Dia pun berhasil meraih beberapa podium.

Meski demikian, pebalap Repsol Honda ini mengaku tidak nyaman dengan kondisinya. Sebab, dia selalu balapan dengan menahan rasa sakit.

Setelah diperiksa, diputuskan bahwa operasi keempat perlu dilakukan. Tak sedikit yang khawatir dengan kondisi Marquez apakah benar akan sembuh sepenuhnya.

"Kakek saya bilang pada saya, 'tinggalkan saja, Anda sudah punya cukup untuk hidup, apa yang sudah Anda lakukan sudah terjadi, biarkanlah'," ujar Marquez, dikutip dari Crash.net, Selasa (30/8/2022).

"Saya janji pada kakek saya, 'ini adalah kesempatan terakhir untuk lengan saya'. Saya bilang padanya, jika ini tidak berhasil, tidak ada tempat lagi di lengan yang bisa dibuka," katanya.

Marquez menambahkan, saat penyangga lengannya dilepas dan mulai menggerakkan lengannya, dia bisa mengangkat gelas dengan normal. Bahkan, dia bisa makan tanpa perlu mengangkat sikutnya.

"Sekarang, saya makan seperti orang normal, ini hanya hal-hal kecil. Saya belum pernah mengangkat lengan saya hingga 90 derajat selama setahun," ujarnya.

Sekarang, Marquez sudah mendapatkan lampu hijau dari dokter untuk berlatih menggunakan sepeda motor. Dia pun berharap bisa kembali ke atas RC213V untuk balapan lagi secepatnya di musim ini.