Menko Airlangga: Wuling Bisa Produksi Mobil Listrik Tanpa Banyak Permintaan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) sudah meresmikan produksi perdana mobil listrik Air ev. Langkah ini mendapat apresiasi dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto.

"Kami apresisasi bahwa ini adalah BEV yang diproduksi secara nasional dan tidak minta macam-macam, langsung diproduksi saja," ujar Airlangga, dalam sambutannya, saat peresmian produksi perdana Wuling Air ev, di pabrik Wuling, di kawasan Deltamas, Cikarang, Senin (8/8/2022).

"Jadi, ini merupakan suatu hal yang membuktikan bahwa kebijakan yang diambil oleh pemerintah sudah sangat tepat dan berbeda dengan yang lain, di sini lebih banyak bekerja daripada berbicara," katanya.

Airlangga menambahkan, dengan peluncuran ini diharapkan masyarakat Indonesia bisa menggunakan mobil listrik yang harganya terjangkau.

Untuk diketahui, Wuling Air ev akan dibanderol di kisaran Rp 250 jutaan untuk tipe Standard Range. Sedangkan tipe Long Range, akan dipasarkan di kisaran Rp 300 jutaan.

"Dengan adanya mobil EV ini diharapkan dapat menciptakan net zero emission dan dengan semakin banyak kota-kota yang menggunakan EV, tingkat pencemaran lingkungannya semakin menurun,” ujar Airlangga.

Airlangga mengatakan, berharap Wuling yang usianya baru tujuh tahun di Indonesia, bisa menjadi pemimpin sebagai produsen kendaraan listrik di Indonesia.

"Dengan investasi sebesar USD 1 miliar, 10.000 karyawan, dan luas area sebesar 60 hektar, ini juga menjadi salah satu basis ekspor otomotif Indonesia," katanya.