Kena Krisis Cip Semikonduktor, Inden Kawasaki Ninja ZX-25R Jadi Molor

JAKARTA, KOMPAS.com - Krisis cip semikonduktor juga melanda Kawasaki Indonesia. Ada satu model yang terkena imbas kurangnya stok semikonduktor yaitu motor sport Kawasaki Ninja ZX-25R.

Michael C Tanadhi, Kepala Pemasaran dan Promosi Kawasaki Motor Indonesia (KMI), mengatakan, krisis cip yang melanda global itu membuat pengiriman unit Ninja ZX-25R ke konsumen jadi lebih lama.

"ZX-25R kalau yang ABS yang tadinya satu bulan kini bisa jadi dua bulan akibat (krisis) semikonduktor," kata Michael yang ditemui saat peluncuran Kawasaki KLX230S dan KLX230SM, akhir pekan lalu.

Michael mengatakan, model yang terkena hanya Ninja ZX-25R ABS karena cip tersebut digunakan di modul ABS. Berbeda dengan masalah di merek lain yang terkena imbas di speedometer.

Diketahui ada dua negara yang produksi Ninja ZX-25R yaitu Thailand dan Indonesia. Ninja ZX-25R yang diproduksi di Thailand merupakan unit untuk global model. Sedangkan yang diproduksi di Indonesia untuk market lokal.

"Saat ini ZX-25R yang satu-satunya kena semikonduktor karena modul ABS yang kena, itu vendornya dari Jepang, untuk speedometer kebetulan tidak, yang non ABS juga inden hanya saja waktunya lebih pendek sebulan," kata dia.

Per Juni 2022 harga Ninja ZX-25R naik. Tipe ABS yang sebelumnya Rp 118.600.000 menjadi Rp 119.700.000. Adapun ZX-25R model standar dari Rp 101.200.000 naik jadi Rp 102.200.000.