JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta E-Prix akhirnya resmi akan digelar. Sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit yang baru ini akan memberikan tantangan tersendiri bagi setiap tim.
Termasuk tim Nissan e.dams, yang merupakan satu-satunya dan pabrikan Jepang pertama di Formula E. Nissan juga menjadi salah satu pabrikan pelopor dalam merancang dan membuat kendaraan listrik.
General Manager Nissan Formula E Tommaso Volpe mengatakan, timnya sangat bersemangat untuk tampil di Jakarta Formula E 2022.
"Kami berharap di putaran ini tim Nissan e.dams mampu meningkatkan kualifikasi yang sudah dicapai agar kami bisa memperoleh kesempatan untuk menunjukkan kemampuan kami di ajang Formula E,” ujar Volpe dalam keterangan resminya.
Tim Nissan e.dams menurunkan pebalap Formula E, Sébastian Buemi, bersama rekan satu timnya, Maximilian Günther.
“Jakarta adalah lokasi baru bagi kami, saya baru sekali ke Indonesia, jadi saya bersemangat untuk ke sana. Ini akan menjadi panas dan lembab, yang akan menjadi tantangan dibandingkan dengan balapan sebelumnya, tapi saya tidak sabar untuk keluar dan menemukan kondisi balapan yang baru," kata Buemi.
Buemi menambahkan, dia dan timnya banyak berlatih menggunakan simulator, khususnya dengan temperatur yang tinggi pada ban.
Sedangkan Gunther mengaku mendapatkan kesenangan bisa mengunjungi tempat-tempat baru dan menemukan kota-kota baru selama Formula E digelar.
“Ini akan menjadi tantangan besar karena ban akan mengalami overheat. Begitu pula hal lainnya yang harus dijaga selama balapan, seperti baterai. Kita perlu mengaturnya agar jangan sampai terlalu panas," ujar Gunther.
Saat ini, kedua pebalap Nissan e.dams berada di luar sepuluh besar klasemen sementara Formula E 2022. Buemi menduduki peringkat ke-15 dengan total 10 poin dan Gunther menempati peringkat ke-17 dengan 2 poin.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/06/04/104200915/nissan-edams-targetkan-poin-maksimal-di-jakarta-e-prix