JAKARTA, KOMPAS.com - Wuling Motors belum lama ini merilis produk barunya, yakni New Cortez. Perbedaan paling signifikan ada pada penambahan fitur di kabinnya yang membuat pengemudi dan penumpang semakin nyaman.
Fitur baru yang disematkan pada New Cortez ini adalah Wuling Indonesian Command (Wind) dan IoV. Wind seperti pada unit Almaz merupakan sistem komando yang bisa diakses lewat suara.
Sedangkan IoV atau Internet of Vehicle adalah sistem yang menyambungkan kendaraan dengan smartphone pemiliknya. Berbagai fitur bisa dikendalikan dari smartphone, seperti menyalakan mesin dan AC, mengunci, bahkan Geofencing.
Selain itu, di bagian kabin juga sudah dilengkapi dengan head unit berukuran 10.25 inci yang terhubung dengan koneksi internet. Jadi, lewat head unit tadi bisa mengakses navigasi dan musik secara online.
Fitur yang disebutkan tadi memang bisa dibilang canggih untuk sebuah MPV. Lalu, apakah hadirnya fitur tersebut berpengaruh dengan krisis cip semikonduktor yang masih melanda secara global?
Media Relation Wuling Motors Brian Gomgom mengatakan, untuk produk New Cortez, tidak terdampak dengan adanya krisis cip semikonduktor.
"Untuk masalah krisis cip ini kami di Wuling Motors saat ini masih belum terdampak. Jadi secara lokal, produksi kami tidak mengalami hambatan," ucap Gomgom dalam acara Media Briefing, Jumat (25/3/2022).
Gomgom juga menjelaskan kalau unit New Cortez ini sudah memiliki konten lokal sebesar 40 persen. Sehingga, diharapkan New Cortez bisa diterima oleh masyarakat dengan adanya tambahan inovasi tersebut.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/26/082200815/wuling-mengaku-masih-kebal-terhadap-krisis-cip-semikonduktor