Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Respons Gaikindo Soal Wajib Kendaraan Listrik di IKN Nusantara

JAKARTA, KOMPAS.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mendukung penuh langkah pemerintah untuk mewajikan kendaraan bermotor listrik di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara nanti.

Pasalnya, hal tersebut bisa mendorong percepatan ekosistem kendaraan bermotor listrik nasional yang kini sedang berkembang.

Hanya saja, lebih baik kebijakan serupa tidak diterapkan di seluruh wilayah. Demikian dikatakan Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi saat ditemui dalam ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (JAW) 2022 belum lama ini.

"Rencana ini sangat baik, kami pasti mendukungnya. Tapi jangan seluruh Indonesia dijadikan basis kendaraan listrik karena akan susah, mengingat infrastruktur kita belum memadai," ujarnya.

"Tetapi kalau satu kota dirancang semuanya harus kendaraan listrik kami sangat mendukung," tambah Nangoi.

Lebih jauh dia menilai, penggunaan kendaraan listrik di IKN Nusantara akan meningkatkan kualitas udara karena menggunakan energi yang lebih bersih dan ramah lingkungan.

Sehingga, pihaknya akan mendukung langkah pemerintah terkait dengan memproduksi kendaraan listrik.

"Ini apalagi calon Ibu Kota Negara kita, kalau dibikin bersih kita dukung dan yang penting produksi pasti kita dukung," ungkap Nangoi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyebut bahwa IKN Nusantara akan dibangun dengan konsep hijau, pintar, dan ramah lingkungan.

Sehingga bila sudah terbangun Ibu Kota Negara tentunya ada aturan yang berlaku, salah satunya soal kendaraan bermotor yang boleh melintas adalah kendaraan ramah lingkungan.

"Jadi yang senang jalan kaki, bersepeda, silahkan pindah ke Ibu Kota baru. Kalau yang senang naik mobil, apalagi menggunakan BBM fosil, jangan pidah," kata dia.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/18/142100615/respons-gaikindo-soal-wajib-kendaraan-listrik-di-ikn-nusantara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke