Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER OTOMOTIF] Liburan Pebalap MotoGP di Mandalika, Berjemur, Bersepeda dan Main Voli | Selain itu, Jakarta PPKM Level 3, Ganjil Genap Masih Berlaku di 13 Titik

JAKARTA, KOMPAS.com —Para pebalap MotoGP sudah sampai di Lombok, NTB, untuk menjalani tes pramusim MotoGP 2022 pada 11-13 Februari 2022 di Sirkuit Mandalika.

Sebelum tes dimulai, para pebalap bersantai dan menikmati alam Lombok. Para pebalap top tersebut memposting kegiatannya di Lombok yang terlihat seperti liburan singkat.

Pertama ialah pebalap Pramac Racing Jorge Martin. Di tengah kegiatannya, rookie 2021 itu terlihat sangat menikmati Mandalika.

Selain itu, wilayah DKI Jakarta saat ini berstatus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.

Meski penyebaran Covid-19 terus meningkat, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya tetap memberlakukan aturan ganjil genap di Ibu Kota.

Kombes ol Sambodo Purnomo Yogo, Dirlantas Polda Metro Jaya, mengatakan, data sementara menunjukkan tren penurunan jumlah penumpang transportasi umum, sehingga untuk sementara kebijakan ganjil genap tetap berlaku.

“Ganjil genap saat ini masih tetap di 13 kawasan karena kita akan melihat, mencermati, apakah terjadi shifting atau perpindahan dari transportasi pribadi ke umum,” ujar Sambodo, dikutip dari Antara (7/2/2022).

Berikut daftar 5 artikel terfavorit di kanal Kompas Otomotif, Selasa (8/2/2022):

1. Liburan Pebalap MotoGP di Mandalika, Berjemur, Bersepeda dan Main Voli

Sejak Senin (7/2/2022), Martin cukup banyak menggunggah Instagram Story mengenai Lombok.

Mulai dari pancuran kamar mandi, suasana hotel, hingga makanan. Martin juga menggunggah badannya yang terlihat lebih gelap karena berjemur.

"Saya banyak berjemur di Kuta," tulis Martin dalam unggahannya, Selasa (8/2/2022).

Tak cuma memperlihatkan aktivitasnya di hotel, Martin juga membuat story suasana di luar.

Dia terlihat menaiki sepeda motor kemudian bertegur sapa dengan warga sekitar. Kemudian memposting sedang minum kelapa muda di depan warung.

2. Jakarta PPKM Level 3, Ganjil Genap Masih Berlaku di 13 Titik

Sambodo juga mengatakan, pihaknya bersama Dinas Perhubungan DKI Jakarta tengah menunggu instruksi dari Kementerian Dalam Negeri terkait teknis pelaksanaan PPKM level 3 di Jakarta.

Menurut dia, instruksi tersebut nantinya bakal menjadi bahan evaluasi penerapan ganjil genap di Ibu Kota.

“Nanti kita lihat mengacu pada Inmendagri, PPKM level 3 di Jakarta seperti apa,” ucap Sambodo.

“Koordinasi dengan Pak Kadishub DKI Jakarta sebetulnya di transportasi umum pun terjadi penurunan jumlah penumpang, jadi ganjil genap masih tetap kita laksanakan,” kata dia.

Membayar pajak kendaraan wajib dilakukan setiap tahun. Sayangnya, banyak yang lupa atau bahkan sengaja tidak membayarkan pajaknya tepat waktu. Padahal, pembayaran pajak saat ini sudah semakin dimudahkan.

Sebab, bisa dilakukan secara online atau di gerai-gerai pembayaran yang sudah disediakan di setiap daerah di Indonesia.

Sehingga, pemilik kendaraan roda dua atau roda empat sudah tidak harus lagi datang langsung ke kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) hanya untuk melakukan pembayaran pajak kendaraan.

4. Desainer Ubah Fasia Depan dan Dek Honda Vario 160, Jadi Lebih Ganteng

All New Honda Vario 160 resmi meluncur di Indonesia. Skutik yang masuk dalam kategori big scooter itu mengusung banyak perubahan dari model lama.

Perbedaan pertama yang dapat dilihat ialah bentuk fasia depan. Tampilannya cukup berbeda dengan Vario 150 model sebelumnya. Meski secara garis besar konsepnya sama yaitu berdesain sporty.

Vario 160 tetap pakai batok setang. Kemudian di atas lampu utama ada lampu sein yang membuat tampilan depan seperti bertingkat. Serta dek landai seperti tampilan skutik entry level.

5. Saat Panaskan Mesin Mobil Matik, Posisi Tuas Transmisi di N atau P?

Sistem kerja mobil dengan transmisi matik tentu saja berbeda dengan mobil bertransmisi manual. Dengan sistem kerja yang berbeda, tentu muncul anggapan yang berbeda pula mengenai cara memanaskan mesin mobil matik yang benar.

Masih ada pemilik mobil yang berpegang teguh pada anggapan bahwa memanaskan mesin mobil matik haruslah memposisikan tuas tranmsisi pada posisi N agar pompa oli bekerja dan melumasi komponen pada sistem transmisi.

Pasalnya, jika posisi tuas di P, pompa oli tidak bekerja dan tidak melumasi komponen yang ada di sistem transmisi. Akibatnya, komponen pada transmisi matik akan aus dan umurnya menjadi lebih pendek.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/02/09/063100515/-populer-otomotif-liburan-pebalap-motogp-di-mandalika-berjemur-bersepeda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke