Usai Misano, Rossi Bilang Pebalap Muda Italia Punya Masa Depan Cerah

MISANO, KOMPAS.com - Valentino Rossi tidak memiliki banyak hal untuk dibanggakan di GP San Marino, Misano. Pebalap yang akan pensiun usai musim ini finis di posisi ke-17.

Namun sebagai tokoh dan juga pelindung generasi muda pebalap Italia, dia sangat senang dengan raihan para pebalap Italia di sirkuit kandang di Misano Adriatico.

Terlebih lagi juara di GP San Marino 2021 merupakan muridnya di VR46 Academy. Hal itu membuatnya bukan cuma bangga tapi lebih dari itu perasaan lega karena ada penerus.

“Itu adalah hari yang luar biasa bagi para pebalap Italia, terutama bagi mereka yang berasal dari Akademi VR46. Semua orang melakukannya dengan baik, khususnya Migno, dia benar-benar pantas naik podium, setelah semua nasib buruk itu,” kata Rossi mengutip Tuttomotoriweb, Senin (20/9/2021).

Rossi kembali memuji Francesco Bagnaia yang menang back to back di Misano. Sebagai mentor, Rossi menilai Pecco panggilan Bagnaia semakin tajam usai GP Aragon.

"Luar biasa," kata Rossi.

“Dalam dua Grand Prix terakhir ini dia benar-benar terbuka, setelah Aragon dia naik ke level lain. Dia selalu cepat sepanjang tahun, tetapi sekarang dia akan benar-benar berjuang sampai akhir dengan Quartararo," katanya.

"Sayang sekali hanya untuk poin-poin yang hilang di awal kejuaraan, kalau tidak sekarang dia akan lebih jauh di depan di klasemen,” kata Rossi.

Rossi menilai masa depan para pebalap muda Italia di pentas MotoGP akan bagus.

"Masa depan setelah saya akan bagus untuk Italia, pergerakannya baik-baik saja dan itu adalah hal yang positif untuk semua orang," kata juara dunia sembilan kali itu.

“Kami kompetitif tahun ini dengan Bagnaia dan kami akan lebih kompetitif lagi musim depan dengan dia dan Morbidelli. Tanpa melupakan saudaraku Luca Marini dan Bezzecchi yang akan datang dan kemudian Bastianini," katanya.