JAKARTA, KOMPAS.com - Persentase akumulatif pekerjaan pembangunan Jalan Kawasan Khusus (JKK) Mandalika International Street Circuit saat ini telah mencapai lebih dari 70 persen. Proses pengaspalan juga hampir selesai.
Happy Kurniawan Harinto, Chief of Communication Officer Mandalika Grand Prix Association (MGPA), mengatakan, pekerjaan service road yang sudah teraspal sekitar 4.230 meter dari total 8.120 meter. Pengaspalan lapis pertama AC-Base di main track juga sudah mencapai 4,3 km dari total 4,3 km.
"Setelah lapisan pertama selesai dilakukan APTS (Asphalt Pavement Trial Site), sebelum pengaspalan lapisan kedua atau AC-Binder. Jika hasil dari APTS sesuai dengan spesifikasi, maka lapisan kedua segera dikerjakan. Setelah itu, dilanjutkan kembali dengan lapisan terakhir atau Surface-SMA yang ditargetkan rampung pada Juni 2021," ujar Happy, dalam keterangan resminya.
Happy menambahkan, Asphalt Mixing Plant (AMP) tetap menjadi andalan dalam produksi aspal Sirkuit Mandalika. Alat ini sudah menghasilkan total 20.000 ton aspal.
"Aspal yang dihasilkan pun sesuai dengan standar homologasi FIM, yakni agregat lokal yang dicampur aspal Shell untuk lapis AC-Base dan AC-Binder, serta Shell Cariphalte Race Track untuk lapis Surface SMA," kata Happy.
Selain pengaspalan, ada juga pekerjaan lain yang dikerjakan secara bersamaan, yakni pengaspalan AC-Binder service road, penghamparan gravel bed, proses fabrikasi dan pemasangan concrete barrier dan pagar Debrish Fence, serta PitwallGeoburgg.
Selain itu, ada juga pengerjaan landscaping pohon dan rumput, pekerjaan drainase permukaan sirkuit, dan pekerjaan fondasi Borepile bangunan Race Control.
Inspeksi atau technical walk menjelang homologasi Mandalika International juga telah diselenggarakan beberapa waktu lalu oleh Managing Director of Dorna Sports Carlos Ezpeleta, Dorna Race Direction Representative Loris Capirossi, dan FIM Grand Prix Saffety Officer Franco Uncini.
"Ketiga perwakilan FIM dan Dorna Sports juga sangat terkesan dengan progres pengerjaan Sirkuit Mandalika yang begitu cepat, terutama dengan standar keselamatan yang digunakan," ujar Happy.
Capirossi mengungkapkan, dirinya sangat terkesan dengan progres pembangunan Sirkuit Mandalika.
"Saya sangat menyukai layout dan saya juga menyukai tempat ini. Kami benar-benar akan kembali ke sini. Kami mencintai Indonesia, kami tahu bahwa masyarakat Indonesia sangat menyukai MotoGP. Itulah mengapa bagi kami mengunjungi Indonesia, sama seperti Thailand, ini adalah tempat yang fantastis, perkembangan trek begitu cepat," kata Capirossi.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/05/20/132302415/pengaspalan-sirkuit-mandalika-hampir-selesai