JAKARTA, KOMPAS.com - Meski sudah resmi hengkang, namun Chverolet Indonesia berkomitmen untuk tetap melayani para penggunanya di Tanah Air.
Langkah ini diambil dengan menyediakan layanan purnajual, suku cadang, hingga perlindungan garansi kendaraan. Saat ini, hampir seluruh diler resminya telah bertansformasi menjadi Chevrolet Authorized Service Outlet (ASO) atau bengkel resmi Chevrolet.
Menurut Dadan Ramadhani, Direktur Customer Care and Aftersales Service Chevrolet Indonensia, terdapat 30 ASO secara nasional yang menyediakan layanan perawatan dan perbaikan kendaraan. Termasuk urusan garansi serta penyediaan suku cadang.
"Kami mewujudkan komitmen untuk terus menyediakan layanan purnajual, perlindungan garansi kendaraan, dan penyediaan suku cadang bagi seluruh pemilik kendaraan Chevrolet, dengan terus menunjuk bengkel resmi Chevrolet guna memudahkan perawatan kendaraan pelanggan di lokasi terdekat," kata Dadan, dalam keterangan resminya, Senin (15/3/2021).
Seperti diketahui, pada 19 Oktober 2019 lalu, Chevrolet resmi mengumumkan tak lagi memasarkan kendaraan barunya menjelang akhir 2020. Bahkan untuk menghabiskan sisa unit yang ada, beberapa modelnya sempat banting harga hingga puluhan juta.
Namun Chevrolet menjamin untuk melanjutkan sisi aftersales bagi para konsumen di Indonesia melalui bengkel-bengkel resminya yang ditunjuk.
"Kami ingin agar seluruh pemilik kendaraan Chevrolet saat ini tahu bahwa kami terus beroperasi, dan memastikan bahwa akan terus menyediakan layanan yang diperlukan untuk perawatan kendaraan mereka," ucap Dadan.
Selain beberapa komitmen tadi, Dadan juga menyampaikan bila layanan bantuan pelanggan masih terus beroperasi. Dengan demikian, pengguna Chevrolet di Indonesia masih bisa menghubungi Chevrolet Customer Assistance Center (CAC) untuk mengetahui informasi yang dibutuhkan.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/03/15/135100915/setop-jualan-chevrolet-sediakan-30-bengkel-resmi-di-indonesia