SOLO, KOMPAS.com - Mempunyai lebih banyak waktu di rumah, di kala penerapan work from home (WFH) bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan lain selain bekerja.
Misalkan, melakukan perawatan ringan kendaraan atau sepeda motor yang setiap hari digunakan untuk beraktivitas.
Perawatan pada kuda besi ini perlu dilakukan untuk menjaga setiap komponen tetap awet dan dalam kondisi prima.
Dengan kondisi kendaraan yang baik, tentunya akan meningkatkan kenyamanan serta keamanan selama berkendara.
Salah satu komponen yang perlu dilakukan perawatan secara berkala adalah rantai motor. Selama ini mungkin kondisinya sering terabaikan, terutama tingkat ketegangannya.
Padahal, kencang atau kendur rantai motor ini sangat berpengaruh pada tingkat kenyamanan berkendara.
Jika rantai motor terlalu kendur, maka saat digunakan terdengar bunyi yang tentunya akan membuat tidak nyaman ketika berkendara.
Tidak hanya itu, rantai yang tingkat ketegangannya tidak sesuai juga bisa berbahaya saat digunakan.
Misalkan saat digunakan tali cincin yang terbuat dari logam itu putus atau pun terjadi los (rantai keluar dari gir) sehingga motor tidak bisa melaju.
Pemilik bengkel motor Naranata Motor, di Solo, Jawa Tengah Joko menyarankan agar ketegangan rantai rutin disetel sesuai dengan rekomendasi setiap pabrikan.
“Biasanya dari pabrikan rekomendasinya antara 2 sentimeter sampai dengan 3 sentimeter,” katanya kepada Kompas.com, Senin (6/4/2020).
Cara mengetahui tingkat ketegangan rantai, lanjut Joko, cukup mudah, yakni diukur ketika rantai dalam kondisi normal kemudian rantai ditekan dari bawah.
“Lalu menggunakan penggaris untuk mengetahui tingkat ketegangan rantainya, kalau lebi dari 3 sentimeter sebaiknya langsung disetel ulang,” ucapnya.
Untuk melakukan penyetelan sendiri, Joko mengatakan, pertama kendurkan mur pada as roda bagian belakang.
Setelah itu, baru putar baut penyetelan rantai yang biasanya berada di ujung swingarm untuk menyesuaikan tingkat ketegangannya.
“Jika dirasa keteganganya sudah sesuai, maka kencangkanlah baut penyetelan rantai baru mur as roda belakang juga dikencangkan,” ujarnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/04/07/122200615/saat-wfh-bisa-sambil-setel-rantai-motor-di-rumah