JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memberikan imbauan kepada perusahaan untuk menerapkan kebijakan kepada karyawannya, bekerja dari rumah atau work from home (WFH).
Imbauan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran pandemi virus corona atau covid-19, yang semakin meluas.
Kebijakan WFH ini awalnya hanya diberlakukan selama dua pekan atau 14 hari. Tetapi, tidak menutup kemungkinan jika WFH bisa saja diperpanjang mengingat kondisinya belum bisa teratasi.
Di samping itu, pemerintah juga mengimbau kepada maysarakat untuk membatasi aktivitas di luar rumah.
Jika memang tidak ada keperluan sangat penting, masyarakat diminta untuk tetap berada di rumah saja.
Dengan adanya penerapan aturan baru tersebut, otomatis intensitas penggunaan kendaraan pribadi seperti mobil juga berkurang.
Selama beberapa waktu, mobil tidak digunakan tentunya akan berimbas pada beberapa komponennya.
Salah satunya adalah kondisi accu atau aki yang menjadi komponen utama saat menghidupkan mesin.
Tapi, perlukan mencabut aki selama mobil tidak digunakan? Service Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Anjar Rosjadi mengatakan, jika mobil tidak digunakan dalam waktu yang lama sebaiknya aki dicabut.
Hal ini untuk mengantisipasi agar kondisi accu tetap terjaga dan tidak rusak saat akan digunakan nantinya.
“Kalau tidak digunakan dalam waktu lama, sebaiknya dicabut saja akinya agar tidak rusak,” kata Anjar kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Anjar menambahkan, jika tidak digunakan dalam waktu yang lama dan tak pernah dihidupkan, maka arus akumulator juga bisa berkurang.
“Meskipun aki tidak digunakan, tetap akan terdiscarge ke beberapa komponen yang ada di dalam mobil. Diantaranya untuk alarm, jam, dan juga hambatan kabel, kalau dicabut kan tidak ada beban,” ucapnya.
Tetapi, jika tidak ingin mencabut kabelnya sebaiknya dihidupkan minimal satu minggu sekali. Menurutnya, jangka waktu tujuh hari tersebut aki masih bisa bekerja secara normal.
Ungkapan senada juga diungkapkan Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi. Didi mengatakan, jika mobil tidak digunakan dalam waktu lama sementara kabelnya masih tertancap pada aki lama-kelamaan akan membuat komponen penyimpan energi listrik itu soak.
“Kalau mobil ditinggal dan tidak digunakan sementara aki masih tersambung bisa membuat aki soak. Hal ini disebabkan arus aki tetap terpakai untuk fitur-fitur di dalam mobil,” ucapnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/03/28/114200615/mobil-tidak-dipakai-lama-lebih-baik-aki-dicabut-atau-tidak-