Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Alasan Kenapa Mobil Lawas Punya Harga Mahal

JAKARTA, KOMPAS.com – Bagi sebagian orang, harga mobil bekas yang lebih tinggi daripada banderol mobil baru terbilang kurang masuk akal. Padahal, ada beberapa faktor yang membuat mobil bekas atau mobil lawas punya nilai begitu mahal.

Pertama, karena jumlah mobil yang terbatas, membuat harganya semakin tinggi lantaran permintaan tidak sebanding dengan jumlah yang tersedia di pasaran.

Selain ketersediaan unit, faktor mobil yang unik juga jadi sebab mobil lawas memiliki harga yang tinggi di pasaran.

“Seperti model coupe atau station wagon itu harganya tidak pernah turun, karena jarang di Indonesia, makanya lebih diminati,” ujar Helmie Sarosa, pemilik showroom mobil lawas Kedai Built Up di Bekasi, Jawa Barat, kepada Kompas.com Kamis (12/3/2020).

Di samping itu, faktor lain yang membuat harga mobil lawas menjadi mahal adalah karena telah direstorasi ulang oleh pemilik sebelumnya.

Iman Kusumo, pemilik bengkel Gearhead Monkey Garage (GMG) di Pondok Pinang, Jakarta Selatan, mengatakan biaya restorasi menggunakan komponen orisinal terbilang tinggi.

Terlebih untuk mobil merek Jepang yang komponen orisinalnya sudah agak jarang tersedia. Lain halnya dengan mobil Amerika atau Eropa yang masih terus memproduksi suku cadang mobil-mobilnya.

“Restorasi mobil klasik pasti mahal, apalagi kalau kita mau enak dan nyaman. Agar seperti itu tentu pemilik bakal menggunakan komponen orisinal, makanya saat dia jual kembali harganya akan jauh lebih tinggi,” kata Iman.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/03/13/071200715/ini-alasan-kenapa-mobil-lawas-punya-harga-mahal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke