JAKARTA, KOMPAS.com – Kijang Innova jadi salah satu produk andalan Toyota di segmen medium MPV. Saat kebanyakan pembeli mulai tertarik mengincar mobil di segmen Low MPV atau SUV, Innova tetap memiliki konsumen tersendiri.
Di kelas medium MPV, penjualan Innova terbilang paling banyak. Capaiannya jelas mengungguli Wuling Cortez yang lebih terjangkau maupun Kia Carnival yang kini semakin mewah.
Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor, mengatakan jika tren medium MPV terbilang stabil di kisaran 4.000 sampai 5.000 unit per bulan.
Secara wholesales, menurut Anton, penjualan Innova pada tahun lalu meraih urutan keempat terlaris dengan jumlah 52.981 unit di bawah Avanza (86 ribuan unit), Rush (61 ribuan unit), dan Calya (54 ribuan unit).
“Konsumen Innova kebanyakan replacement (ganti mobil), lebih dari 40 persen. Additional (tambah mobil) lebih dari 20 persen, sisanya campur-campur,” ujar Anton kepada Kompas.com (9/1/2020).
Di pasaran, Innova saat ini dihargai mulai Rp 322,55 juta (G M/T) sampai Rp 425,25 juta (V A/T Diesel).
Konsumen yang mengincar Innova lebih murah, biasanya bakal mengalihkan perhatian ke pasar mobil bekas. Bisa dibilang, di sana Innova tak kalah laris dan jadi salah satu model paling diminati.
“Innova diminati di pasar mobil bekas lebih karena value totalnya, dari daya angkut, kenyamanan, durability, biaya perawatan, hingga resale value,” kata Anton.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/01/10/110100315/minim-saingan-toyota-innova-jadi-mpv-medium-paling-diincar