Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Cara Mengerem yang Benar Saat Mengendarai Moge

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengendarai sepeda motor berkubikasi mesin besar (moge) tidak bisa disamakan dengan motor bermesin kecil yang lebih umum. Butuh keterampilan khusus, termasuk juga saat melakukan pengereman.

Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, tak sedikit pengendara moge yang melanggar rambu-rambu batas kecepatan. Apalagi jika dirasa jalanan sedang sepi.

"Untuk pengereman, sebenarnya tekniknya sama saja dengan menggunakan sepeda motor cc kecil, yaitu dengan menggunakan rem depan dan belakang secara bersamaan," ujar Agus, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Agus menambahkan, kedua rem sama-sama dioperasikan untuk kekuatan pengereman yang lebih baik. Namun, penting juga untuk menyesuaikan pengereman dengan rute yang dilakui.

"Misalkan, jalan kering aspal dan kondisinya bagus atau mulus, maka rem depan ditarik lebih kuat agar pengereman lebih maksimal," kata Agus.

Namun, Agus juga mengingatkan, jika jalanan licin, berbatu, dan berpasir, maka rem depan harus dikurangi agar roda depan tidak slip atau tergelincir.

"Paling penting adalah pengendara harus bisa menguasai kendaraannya dan paham dengan karakter sepeda motornya," ujar Agus.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/12/17/092300915/begini-cara-mengerem-yang-benar-saat-mengendarai-moge

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke