Produk Aftermarket Bisa Pengaruhi Angka Penjualan Mobil

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagian besar orang membeli mobil karena kebutuhan. Sebagiannya lagi karena hobi. Namun, ada juga sebagian orang yang membeli mobil karena melihat part aftermarket yang ditawarkan.

Andre Mulyadi, pendiri NMAA (National Modification & Aftermarket Association), mengatakan bahwa hadirnya produk-produk aftermarket dapat mempengaruhi penjualan suatu mobil.

"Sebab, beberapa orang ada yang tertarik untuk membeli mobil setelah melihat banyak produk-produk aftermarket yang menarik," ujar Andre, di sela-sela konferensi pers Indonesia Modification Expo (IMX) 2019, di Jakarta, Rabu (11/9/2019).

Hal tersebut berlaku khususnya untuk mobil-mobil hobi. Menurut Andre, beberapa orang ada yang menanyakan, apakah banyak produk-produk aftermarket-nya. Bagaimana tampilannya atau performanya setelah menggunakan produk aftermarket tersebut.

"Untuk anak muda, biasanya seperti itu. Lihat hasil produk aftermarket-nya, baru menentukan mobilnya," kata Andre, yang juga menjadi IMX Project Director.

Untuk itu, NMAA menggagas sebuah pameran modifikasi dan part aftermarket yang bernama IMX 2019. Pameran ini sudah memasuki tahun kedua. Tahun ini, IMX 2019 akan digelar pada hari Sabtu-Minggu, 28-29 September 2019, di Balai Kartini, Jakarta.