SACHSENRING, KOMPAS.com - Dimas Ekky Pratama memutuskan untuk tidak mengikuti balapan di GP Sachsenring, Jerman, Minggu (7/7/2019). Dimas masih merasakan sakit di kepala usai insiden tabrakan di Moto2 Assen, Belanda.
Kondisi Dimas sebetulnya sudah dinyatakan fit satu hari sebelum sesi latihan bebas pertama (FP1) Jumat (5/7/2019). Namun ketika menjalani FP1 sebanyak tiga lap, pebalap asal Depok itu mengaku penglihatannya buram atau tidak fokus.
Lewat media sosial, Honda Team Asia mengatakan, Dimas harus beristirahat lagi dan tidak memungkinkan untuk ikut balap Moto2 seri Jerman. Tim mengatakan Dimas diharapkan bisa kembali ikut balap di Moto2 Brno, Ceko.
"Dimas Ekky akan melewatkan GP Jerman. Pembalap Indonesia berusia 26 tahun itu belum pulih sepenuhnya setelah mengalami gegar otak di Assen pekan lalu. Baik tim dan pembalap memutuskan bahwa yang terbaik adalah melewatkan Grand Prix Jerman dan kembali ke Brno.Pembalap Idemitsu Honda Team Asia itu ambil bagian dalam FP1, tetapi setelah tiga putaran, feeling-nya tidak baik, dengan masalah penglihatan. Yang paling aman, dalam hal ini, adalah berhenti dan tidak mengambil risiko yang tidak perlu,” tulis Honda Team Asia dikutip Kompas.com, Jumat (5/7/2019).
Seperti diberitakan, Dimas mengalami kecelakaan di Moto2 Assen, Belanda karena tertabrak oleh Manzi saat mau masuk tikungan. Insiden terjadi hanya beberapa menit setelah FP1 dimulai dan kemudian dihentikan setelah Marshal mengibarkan bendera merah.
Honda Team Asia, dalam pernyataan resmi mengatakan Dimas menderita gegar otak. Pemeriksaan di rumah sakit menyimpulkan tidak ada cedera besar, tapi Dimas diharapkan tetap di rumah sakit sampai Sabtu (29/6/2019) jelang FP3.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/07/06/085200915/dimas-ekky-masih-absen-di-moto2-jerman