JAKARTA, KOMPAS.com - Produk Nissan Livina terbaru diproduksi di fasilitas pabrik milik Mitsubishi. Ini karena produk MPV terbaru tersebut berbagi basis yang sama dengan produk Xpander milik Mitsubishi.
Lantas apa rencana PT Nissan Motor Indonesia (NMI) terhadap pabrik miliknya di Purwakarta?
"Produksi Livina memang saat ini pabriknya di Mitsubishi. Nanti di 2020, Nissan akan memproduksi mesinnya," ucap Head of Communication PT NMI, Hana Maharani yang ditemui beberapa waktu lalu.
Livina sendiri menggunakan mesin milik Xpander yakni mesin 1.499 cc 4 silinder 16 valve DOHC. Mesin ini bertenaga 104ps di 6.000 rpm dan torsi 141 Nm di 4.000 rpm.
Hana mengungkapkan peluang pabrik Nissan untuk memproduksi varian mobil lain terbuka lebar. Ini bergantung dengan permintaan pasar.
"Kalau bicara produksi, tidak cuma Livina. Ada produk-produk lain yang juga akan kami rencana produksi. Kami lihat juga permintaannya setiap bulan," ucap Hana.
Pabrik Nissan saat ini praktis hanya untuk produksi Datsun. Sebagian besar produk Nissan masih diimpor dari negara lain seperti Serena dan Terra.
"Memang masih banyak yang impor, tapi kami akan tingkatkan juga yang di dalam negeri. Khususnya Datsun. Kami usahakan untuk mengekspor dalam waktu dekat. Datsun punya potensi pasar yang cukup besar, tapi kami belum bisa sebut sekarang," ucap Hana.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/04/18/080200915/pabrik-nissan-hanya-produksi-datsun-di-indonesia