Bermasalah, Suzuki Tarik Belasan Ribu Carry Pikap dan Minibus

JAKARTA, KOMPAS.com – Jelang akhir 2018, PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) mengadakan program Suzuki Product Quality Update alias recall. Untuk unitnya sendiri menyasar padal model Suzuki Carry pikap dan Carry Real Van (minibus) dengan total 19.926 unit.

President Director SIM Seiji Itayama, mengatakan, program ini merupakan upaya Suzuki dalam memberikan pelayanan terbaik bagi kepuasan pelanggan setia Suzuki di Indonesia.

“Suzuki Product Quality Update merupakan salah satu tanggung jawab kami kepada pelanggan setia untuk memastikan kondisi kendaraannya selalu prima dan aman. Di bulan Desember 2018, kami melakukannya khusus untuk New Carry Pick Up dan Carry Real Van,” ujar Itayaman dalam keterangan resminya, Senin (17/12/2018).

Lebih lanjut Itayama, menjelaskan untuk 19.926 unit Carry Pick Up dan Real Van terdampak merupakan model yang diproduksi dari Maret hingga Oktober 2018. Sementara nomor rangkanya, yakni MHYESL415JJ600390 - MHYESL415JJ601391 untuk Carry Real Van dan MHYESL415JJ709016- MHYESL415JJ735924 untuk New Carry Pick Up (Wide Deck, Flat Deck).

Pelanggan pemilik kedua New Carry tersebut dapat melakukan pengecekan terlebih dahulu laman resmi Suzuki dengan cara masuk ke menu "Maintenance" kemudian pilih “Suzuki Quality Update”. Selanjutnya pelanggan diminta untuk mengisi 17 digit nomor rangka, nama, serta nomor telepon.

Selain itu, pelanggan juga dapat menghubungi Halo Suzuki di nomor 0800 1100 800 dan menyebutkan 17 digit nomor rangka kendaraan. Halo Suzuki juga akan membantu proses booking ke diler yang terdekat.

Proses pengerjaan diklaim tidak akan memakan waktu lama, namun apabila kendaraan pelanggan masuk dalam target perbaikan, maka waktu pengerjaan berkisar 3 jam untuk penggantian komponen. Diler akan melakukan pengerjaan secara cuma-cuma, baik biaya jasa maupun suku cadang, serta gratis oli mesin dan filter oli sampai dengan periode Maret 2019.

Sayangnya Itayama tidak menjelaskan komponen apa yang harus diganti. Saat Kompas.com mencoba untuk mengkonfirmasi juga belum ada respons dari pihak Suzuki.